Pembangunan Kanal Tanggidaa di Provinsi Gorontalo saat ini telah masuk pada tahap persiapan administrasi. Hal tersebut disampaikan Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Handoyo Sugiharto, di Gorontalo, Jumat.

"Anggarannya sudah siap Rp4,9 miliar. Pak Gubernur minta supaya pembangunannya bisa dilanjutkan. Saat ini kami sementara fokus dalam tahapan persiapan administrasi," kata Handoyo.

Pria yang pernah menjabat Kepala Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu mengatakan, jika tahapan-nya berjalan lancar maka kelanjutan pembangunan kanal yang sempat terhenti bisa dilanjutkan kembali.

"Kemarin sampai akhir Mei dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) belum bisa dicairkan, tapi sekarang sudah bisa (clear). Anggarannya sudah ada di Dinas PUPR-PKP," imbuhnya.

Kelanjutan pembangunan Kanal Tanggidaa dialokasikan sekitar Rp4,9 miliar.

Pekerjaan tersebut diharapkan bisa selesai sebelum akhir Tahun Anggaran 2024.

Proyek Kanal Tanggidaa Gorontalo berada di sepanjang Jl HOS Cokroaminoto Kota Timur, Kota Gorontalo disebut banyak kegunaannya. Seperti membantu mengurai kemacetan di pusat kota.

Proyek Kanal Tanggidaa juga akan menambah lebarnya Jl HOS Cokroaminoto. Sebelum ada proyek ini, Kanal Tanggidaa dibuat dengan desain terbuka. Ruang inilah yang menyita ruas Jl HOS Cokroaminoto.

Namun dengan desain-nya, diharapkan air akan mengalir menggunakan pipa besar di bawah tanah. Saluran yang sebelumnya terbuka, akan ditutup dengan aspal.

Ke depan Jl HOS Cokroaminoto akan sama lebarnya dengan Jl Nani Wartabone. Kemacetan di wilayah itu, bisa dihindari.

Penataan yang lebih baik memerlukan kerja sama seluruh elemen masyarakat. Sehingga dukungan masyarakat terhadap proyek itu sangat diperlukan, apalagi peruntukannya memang untuk masyarakat.***

 


 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Debby H. Mano


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2024