Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemudik Lebaran 2016 yang menggunakan jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Jumat, masih sedikit.
Kepala Seksi Angkutan Darat Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten Gorontalo Utara, Rully Tanaiyo, Jumat di Gorontalo memprediksi peningkatan arus mudik dari dan ke Provinsi Gorontalo akan meningkat pada H-3 atau mulai Sabtu (2/6).
Pihaknya sudah menyiapkan 11 pos jaga di setiap kecamatan, untuk pengamanan khususnya pengawasan kendaraan yang melintasi jalur Trans Sulawesi di wilayah ini.
Khusus di pusat ibu kota kabupaten, dua pos penjagaan lalu lintas khusus arus mudik disiapkan di Desa Moluo dan Pontolo, Kecamatan Kwandang.
Rully mengatakan, karena belum ada terminal maka pos-pos penjagaan juga difungsikan untuk penegakkan Peraturan Daerah (Perda) Retribusi Angkutan Jalan Perhubungan Darat, khususnya kendaraan-kendaraan antarkota dan provinsi maupun yang rutin melewati jalur Trans Sulawesi.
Pemeriksaan kendaraan tetap diberlakukan bekerja sama dengan Polres Gorontalo, di antaranya surat kelaikan jalan dank surat izin mengemudi.
Pengemudi dan penumpang bisa beristirahat di pos-pos penjagaan yang disiapkan.
Rully memprediksi puncak arus mudik maupun arus balik akan terjadi pada H-3 dan H+3 Idul Fitri 1437 hijriah, khususnya kendaraan menuju Kota Gorontalo dan Provinsi Sulawesi Selatan serta sebaliknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016
Kepala Seksi Angkutan Darat Dinas Perhubungan dan Kominfo Kabupaten Gorontalo Utara, Rully Tanaiyo, Jumat di Gorontalo memprediksi peningkatan arus mudik dari dan ke Provinsi Gorontalo akan meningkat pada H-3 atau mulai Sabtu (2/6).
Pihaknya sudah menyiapkan 11 pos jaga di setiap kecamatan, untuk pengamanan khususnya pengawasan kendaraan yang melintasi jalur Trans Sulawesi di wilayah ini.
Khusus di pusat ibu kota kabupaten, dua pos penjagaan lalu lintas khusus arus mudik disiapkan di Desa Moluo dan Pontolo, Kecamatan Kwandang.
Rully mengatakan, karena belum ada terminal maka pos-pos penjagaan juga difungsikan untuk penegakkan Peraturan Daerah (Perda) Retribusi Angkutan Jalan Perhubungan Darat, khususnya kendaraan-kendaraan antarkota dan provinsi maupun yang rutin melewati jalur Trans Sulawesi.
Pemeriksaan kendaraan tetap diberlakukan bekerja sama dengan Polres Gorontalo, di antaranya surat kelaikan jalan dank surat izin mengemudi.
Pengemudi dan penumpang bisa beristirahat di pos-pos penjagaan yang disiapkan.
Rully memprediksi puncak arus mudik maupun arus balik akan terjadi pada H-3 dan H+3 Idul Fitri 1437 hijriah, khususnya kendaraan menuju Kota Gorontalo dan Provinsi Sulawesi Selatan serta sebaliknya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2016