Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basoeki Hadimoeljono meninjau Bendungan Randangan di Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo, Senin.

Bendungan Randangan merupakan bagian dari daerah irigasi Randangan dengan tipe bendung tetap, memiliki lebar 150 meter dan tinggi mercu 2,5 meter.

"Bendung ini sudah lama direncanakan tahun 2004, dan baru dimulai lagi pembangunannya pada tahun 2012, tapi tetap akan kita selesaikan," kata Basoeki.

Ia menjelaskan, pembangunan daerah irigasi Randangan akan dipercepat pembangunannya agar segera dapat dimanfaatkan pada tahun 2018 nanti.

"Saat ini baru saluran kiri yang telah selesai dengan luas 4.084 hektare, saluran induknya 6.746,94 meter telah selesai, kemudian pembangunan sekunder dan tersiernya akan dimulai tahun ini," ia mengungkapkan.

Sedangkan untuk saluran kanan seluas 4.879 hektare, akan dimulai pembangunan primer dan sekundernya.

"Saya meminta bantuan dari Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga agar dapat menyelesaikan semuanya pada tahun 2018," kata menteri.

Pembangunan Bendung dan irigasi Randangan dapat mengairi 8.963 hektare areal persawahan didaerah tersebut.

"Untuk anggaran yang dibutuhkan untuk seluruh pembangunan yaitu Rp597 miliar, menurut jadwal selesai tahun 2020, tapi karena hanya masalah lahan dan anggaran, saya dan bupati sudah siap untuk mempercepat ini," ia menjelaskan.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017