Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindusrian dan Perdagangan (Diskumperindag) Provinsi Gorontalo Haris Hadju, meminta masyarakat tidak terlalu panik dengan keberadaan elpiji tiga kilogram karena sejauh ini sesuai hasil koordinasi stok aman hingga lebaran nanti.

"Kami sudah lakukan rapat koodinasi, termasuk dengan Pertamina. Mereka menyampaikan bahwa stok elpiji pada dasarnya cukup, bahkan hingga lebaran nanti," kata Haris di Gorontalo, Kamis.

Kelangkaan elpiji tiga kilogram terjadi karena terjadi permintaan yang meningkat drastis dari masyarakat pada saat menjelang Ramadan.

Untuk itu pihaknya menghimbau masyarakat tidak melakukan pembelian sekaligus dalam jumlah banyak, agar tidak memicu kelangkaan di lapangan.

Ia juga mengimbau masyarakat tidak panik, karena Pemerintah Provinsi Gorontalo telah mengendalikan dan menyiapkan semua kebutuhan pokok melalui pasar murah

"Memang di beberapa daerah tertentu yang sulit dijangkau, ada kelangkaan. Mungkin ketika orang melakukan pemborongan maka stok yang tadinya sudah dijatah sesuai jumlah penduduk setemoat, akhirnya stok habis dalam jangka waktu dekat," jelasnya.

Menurutnya Gubernur Gorontalo telah l membentuk satuan tugas (satgas) pangan, yang bekerja selama ramadan.

"Untuk satgas pangan, pemerintah telah mendirikan posko pengaduan ketidakstabilan harga pangan, yang dipusatkan di rumah dinas Gubernur Gorontalo," jelasnya.

Tidak hanya itu, kata dia, untuk wilayah yang sulit dijangkau pemerintah provinsi Gorontalo akan terus melakukan operasi pasar selama ramadan.

"Namun lokasinya berpindah-pindah, di mana wilayah yang terjadi gejolak kenaikan harga disitu akan digelar operasi pasar," tambahnya.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017