Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Air mineral memang senjata utama dalam
menumpas dehidrasi, tapi ada beberapa alternatif untuk menjaga hidrasi
tubuh tanpa menenggak H20. Apalagi bila rasanya begah kalau harus minum
bergelas-gelas air.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Berikut adalah delapan cara menjaga hidrasi tubuh bila bosan minum air mineral, seperti dilansir Gulf News.
1. Makan semangka
Semangka
terdiri atas 92 persen air dan 8 persen buah. Cairan di dalam semangka
mengandung garam, kalsium dan magnesium, komponen sempurna untuk mengisi
cairan tubuh setelah berpuasa seharian.
2. Susu
Minuman
putih pekat ini bisa jadi pengganti air mineral. Makan semangkuk sereal
ditambah susu saat iftar. Kita semua tahu susu mengandung kalsium, tapi
susu rendah lemak atau susu cokelat adalah pilihan tepat menjaga level
hidrasi tetap tinggi sepanjang hari. Susu juga minuman yang baik untuk
dikonsumsi setelah olahraga.
3. Makan sup saat iftar
Sup
adalah makanan pembuka yang penting saat iftar. Lebih baik santap sup
bening ketimbang sup creamy. Makan sup saat iftar akan meningkatkan
kadar air dan energi dalam tubuh.
4. Smoothie
Pilih
beberapa buah yang mengandung kadar air tinggi, misalnya jeruk,
semangka, apel, nanas dan mangga, kemudian blender semuanya jadi
smoothie. Sebagai pengganti yogurt atau susu, tambahkan air dan es batu.
Smoothie membuat tubuh tetap terhidrasi lebih lama. Jika membuat dalam
porsi banyak, Anda bisa minum sisanya untuk sahur.
5. Hindari makanan asin
Memang
sulit dipraktikkan, tapi makanan asin bisa membuat tubuh dehidrasi, hal
yang harusnya dihindari selama puasa. Setiap hari, tubuh hanya butuh
garam dalam jumlah sedikit yang bisa didapatkan secara alami dari
sayuran dan sebagian buah. Jadi, coba hindari dulu makanan yang
digoreng, misalnya kentang goreng atau burger yang menggiurkan. Sebagai
gantinya, minum saja air kelapa, potongan apel atau wortel.
6. Kunyah dedaunan
Salad
adalah pilihan yang tak kalah baik untuk berbuka puasa. Tambahkan timun
dan tomat untuk menambah asupan air ke dalam tubuh.
7. Pelembab
Ketika
baru bangun tidur, coba pastikan kulit tetap segar dan tidak dehidrasi
dengan mengoleskan pelembab. Waktu terbaik adalah setelah mandi pagi dan
sebelum tidur. Jika harus keluar rumah, jangan lupa pakai tabir surya
untuk "mengikat" pelembab.
8. Jangan sering-sering cuci muka
Mungkin
Anda berpikir mengusapkan air ke kulit adalah cara menghindari hidrasi.
Memang benar, yang penting tidak berlebihan. Sebab, mencuci wajah
terlalu sering bisa menghapus minyak alami di wajah dan membuat kulit
semakin dehidrasi. Jika sering mencuci muka, pastikan untuk mengoleskan
pelembab secara berkala agar kulit tetap lembab dan segar.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017