Jakarta (ANTARA GORONTALO ) - Ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan
agar bisa hidup bahagia. Berkomitmen untuk bersikap murah hati bisa
menjadi salah satunya, menurut sebuah penelitian dalam jurnal Nature
Communications.
Hal ini karena sikap murah
hati bisa memicu perubahan di area altruistik otak dan mengintensifkan
interaksi antara area ini dan daerah yang terkait dengan kebahagiaan.
Inilah alasan yang membuat seseorang lebih bahagia, ketimbang mereka
yang egois.
"Sungguh luar biasa bahwa niat itu
sendiri menghasilkan perubahan saraf sebelum tindakan benar-benar
diterapkan," kata Philippe Tobler dari Universitas Zurich.
Namun, sering tidaknya seseorang bemurah hati tidak mempengaruhi peningkatan kepuasannya.
"Anda
tidak perlu menjadi martir yang mengorbankan diri untuk merasa lebih
bahagia. Hanya sedikit lebih murah hati, itu sudah cukup, " ujar
Tobler.
Untuk sampai pada temuan itu, dia dan
tim melakukan penelitian yang melibatkan 50 orang. Para partisipan studi
dijanjikan sejumlah uang yang akan mereka terima dalam beberapa minggu
berikutnya.
Mereka harus memilih membelanjakan uang itu untuk seseorang yang dikenal atau untuk diri mereka sendiri.
Hasil
penelitian menunjukkan bahwa komitmen untuk bermutah hati ataukah sikap
egois, terjadi interaksi yang berbeda pada area otak mereka, antara
lain persimpangan temporoparietal (bagian otak yang memproses perilaku
prososial dan kemurahan hati ).
Kemudian,
striatum ventral (bagian otak yang berhubungan dengan kebahagiaan), dan
korteks orbitofrontal (tempat mempertimbangkan pro dan kontra selama
proses pengambilan keputusan). Demikian seperti dilansir Indian
Express.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017