Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, mempromosikan sejumlah objek wisata yang tersebar di daerah tersebut, dengan menggunakan angkutan Becak Motor (Bentor).

Wakil Wali Kota Gorontalo, Charles Budi Doku, mengatakan Bentor sanggup membawa para wisatawan menikmati keindahan tempat wisata, bahkan mereka bisa diajak menjajaki kuliner khas Gorontalo.

"Sekalian memperkenalkan wisata di Kota Gorontalo, Bentor juga akan ikut tersosialisasi sebagai kendaraan khas Gorontalo. Dua manfaat sekaligus yang didapat," katanya, Kamis.

Namun saat ini, diakui Budi, produksi Bentor mesti ditekan, karena produksinya sudah mencapai ribuan unit. Kondisi itu sanggup mempengarungi aktivitas di jalan, bahkan sanggup memberikan ancaman kepada pengguna jalan yang lain.

Ia menjelaskan, pembatasan produksi Bentor bukan dalam artian menutup usaha itu. Budi Doku menginginkan agar penjualan Bentor harus lebih banyak keluar daerah, karena di Kota Gorontalo sudah capai ribuan.

"Bentor bisa dijual ke Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow (Sulawesi Utara) serta Makasar (Sulawesi Selatan). Karena daerah-daerah itu kini sudah lama menggunakan Bentor sebagai transportasi alternatif. Jika dijual disana, maka hasil yang didapat pembuat Bentor akan lebih banyak," katanya.

Tambah Budi, pemerintah juga tak henti-hentinya memberikan perhatian kepada pengemudi dan pengusaha Bentor. Lewat iven yang tersenggara, maka pengemudi Bentor akan mendapatkan banyak penumpang.

"Kami akan terus berusaha mensejahterakan mereka lewat program-program yang bermanfaat," tutupnya.

Pewarta: Febriandy Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017