Gorontalo, (Antara) - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) memberi apresiasi kepada Bupati Bone Bolango Hamim Pou, yang turut menyukseskan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Kebangsaan (KKN-K) di daerah itu pada Juli-Agustus 2017.
"Kami mendapat laporan bahwa kenyamanan dan ketenteraman mahasiswa peserta KKN Kebangsaan di Bone Bolango terjamin, itu karena ada komitmen Bupati bersama jajaran Pemkab Bone Bolango untuk menyukseskan kegiatan itu," kata Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti Prof Intan Ahmad, saat mendengarkan pemaparan Bupati di Kemenristekdikti pada Kamis (7/9).
Apalagi pada pelaksanaan KKN Kebangsaan tahun 2017 itu, banyak inovasi dan pengembangan telah dilakukan sekitar 600 mahasiswa, yang terdiri dari 53 perguruan tinggi di Indonesia serta dua universitas dari luar negeri.
Dirjen tersebut mengakui bahwa Kemenristekdikti sangat puas atas kerja-kerja maksimal dari Bupati dan tim kerjanya, selain diterima oleh masyarakat luas, juga turut memberi motivasi sehingga banyak inovasi dilakukan mahasiswa.
"Kabupaten Bone Bolango dikenal religius, jadi tidak ada hal yang perlu dicemaskan ketika 600 mahasiswa berada di daerah itu," ucap Intan.
Apresiasi juga disampaikan Kemenristekdikti kepada pihak Universitas Negeri Gorontalo (UNG), yang terlibat langsung pada kegiatan itu, selaku tuan rumah KKN Kebangsaan.
Sementara itu, Rektor UNG Syamsu Qamar Badu menambahkan kesuksesan kegiatan KKN Kebangsaan 2017 berkat kesungguhan Bupati Bone Bolango.
"Saya akui bahwa kesuksesan ini karena Bupati yang menahkodai langsung penyelenggaraannya. Bupati instruksikan seluruh jajaran pemerintah Bone Bolango hingga ke tingkatan desa, dan juga berkat komunikasi yang terjalin sangat baik dengan pihak UNG," tambah. (adv/humas)
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
"Kami mendapat laporan bahwa kenyamanan dan ketenteraman mahasiswa peserta KKN Kebangsaan di Bone Bolango terjamin, itu karena ada komitmen Bupati bersama jajaran Pemkab Bone Bolango untuk menyukseskan kegiatan itu," kata Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti Prof Intan Ahmad, saat mendengarkan pemaparan Bupati di Kemenristekdikti pada Kamis (7/9).
Apalagi pada pelaksanaan KKN Kebangsaan tahun 2017 itu, banyak inovasi dan pengembangan telah dilakukan sekitar 600 mahasiswa, yang terdiri dari 53 perguruan tinggi di Indonesia serta dua universitas dari luar negeri.
Dirjen tersebut mengakui bahwa Kemenristekdikti sangat puas atas kerja-kerja maksimal dari Bupati dan tim kerjanya, selain diterima oleh masyarakat luas, juga turut memberi motivasi sehingga banyak inovasi dilakukan mahasiswa.
"Kabupaten Bone Bolango dikenal religius, jadi tidak ada hal yang perlu dicemaskan ketika 600 mahasiswa berada di daerah itu," ucap Intan.
Apresiasi juga disampaikan Kemenristekdikti kepada pihak Universitas Negeri Gorontalo (UNG), yang terlibat langsung pada kegiatan itu, selaku tuan rumah KKN Kebangsaan.
Sementara itu, Rektor UNG Syamsu Qamar Badu menambahkan kesuksesan kegiatan KKN Kebangsaan 2017 berkat kesungguhan Bupati Bone Bolango.
"Saya akui bahwa kesuksesan ini karena Bupati yang menahkodai langsung penyelenggaraannya. Bupati instruksikan seluruh jajaran pemerintah Bone Bolango hingga ke tingkatan desa, dan juga berkat komunikasi yang terjalin sangat baik dengan pihak UNG," tambah. (adv/humas)
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017