Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljadi Mario mengatakan, daerah itu berperan penting dalam program kerja kementerian pertanian, untuk mengejar target pembangunan di sektor pertanian nasional.

Muljadi saat mendampingi Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menghadap Menteri Pertanian (Mentan) RI Amran Sulaiman, telah melaporkan kemajuan sektor pertanian di Provinsi Gorontalo.

"Jadi Gubernur bersama saya menghadap Mentan, melaporkan progres pertanian di Provinsi Gorontalo, khususnya produksi jagung Gorontalo yang mengalami peningkatan," kata Muljadi, Rabu.

Ia menjelaskan, tahun 2017 dari bantuan benih jagung yang diberikan Mentan, menargetkan Gorontalo bisa memproduksi 1-1,2 juta ton jagung.

Namun sesuai perhitungan dari Badan Pusat Statistik (BPS), tahun 2017 capaian produksi jagung Gorontalo sekitar 1,4 juta ton, jumlah tersebut telah melampaui target yang diberikan Mentan.

"Sehingga pak Gubernur menyampaikan bentuk tanggung jawab atas bantuan yang diberikan Mentan, dimana sudah dimaksimalkan pemanfaatanya oleh masyarakat Gorontalo," jelasnya.

Atas keberhasilan tersebut, lanjut Muljadi, Mentan mengapresiasi hasil capaian tersebut, dan juga menjanjikan Gorontalo akan mendapatkan tambahan alokasi bantuan di 2018.

"Nanti Gorontalo akan mendapatkan tambahan alokasi bantuan, bahkan Mentan menyampaikan Gorontalo salah satu provinsi yang kepala daera paling aktif mengejar pertumbuhan sektor pertanian," ucap Muljadi.

Ia menambahkan, Mentan juga menilai Provinsi Gorontalo yang progres produksinya mengalami lompatannya paling tinggi dalam capaian pembangunan pertanian, sehingga informasinya adanya pemotongan bantuan benih ke Gorontalo tidak tidak ada.

"Mentan sudah menjawab, untuk apa Gorontalo kami potong sementara Gubernur sudah bekerja, produksi meningkat dan hasilnya pun kelihatan," jelasnya.

Untuk alokasi bantuan dari Kementan, untuk bibit jagung akan diberikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, berapapun kebutuhan akan dipenuhi. *

Pewarta: Farid

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017