Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo, Provinsi Gorontalo bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) setempat menyalurkan bantuan kepada 851 mualaf dan para wajib penerima zakat.

Bertempat di Aula Bandhayo Lo Yiladia, Wali Kota Gorontalo Marten Taha bersama wakilnya Charles Budi Doku menyalurkan bantuan tersebut, belum lama ini.

"Penyaluran zakat merupakan hak yang sudah diatur dalam ajaran Agaman Islam. Bahkan program itu juga sebagai media untuk melakukan pembinaan, terutama mengenalkan agama tersebut," katanya.

Maka dari itu, pemerintah lewat Baznas Kota Gorontalo, lanjut Marten, berkewajiban memberikan bantuan untuk memotivasi para mualaf dan penerima zakat agar lebih baik lagi menjalankan Agama Islam.

Untuk itu Marten meminta kepada para ulama, imam dan guru agama agar selalu melakukan pembinaan kepada para mualaf dan penerima zakat lainnya.

"Namun, jika melihat jumlah zakat yang disalurkan Baznas, belum seberapa jika dibandingkan potensi zakat yang ada di Kota Gorontalo. Sebab 99 persen pendapatan Baznas hanya seputaran dari PNS Kota Gorontalo," katanya lagi.

Tambahnya, dana tersebut bersumber dari BUMN dan swasta yang ikut menyalurkan zakatnya lewat Baznas. Maka Marten mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama mereka yang mampu, agar menyalurkan zakat di Baznas.

Sementara itu Kepala Baznas Kota Gorontalo, Marzuki Pakaya menambahkan, penyaluran zakat tersebut dilakukan secara rutin, namun bergilir.

"Untuk saat ini kami terus berupaya menggali potensi zakat di Kota Gorontalo untuk pemanfaatan masyarakat kurang mampu dan para mualaf," tutupnya.

Pewarta: Febriyandi Abidin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017