Gorontalo,  (ANTARA GORONTALO) - Politisi perempuan dari PKS, Asriyati Nadjamuddin menawarkan solusi untuk menanggulangi masalah kesehatan ibu dan anak kepada pemerintah.

Menurut caleg DPR RI ini, Jumat, tingginya angka kematian ibu melahirkan dan anak merupakan indikator bahwa pembangunan kesehatan belum menunjukkan hasil optimal.

"Salah satu solusi strategisnya adalah perbaikan mutu kurikulum pendidikan kesehatan yang memadukan aspek ilmiah dan spiritual, serta memperjuangkan kenaikan anggaran di bidang kesehatan," katanya di Gorontalo.

Anggaran tersebut, lanjutnya, harus digunakan dengan memadai dan tepat sasaran, sehingga berpihak kepada masyarakat miskin yang tidak bisa mengakses layanan kesehatan.

"Saya optimis sistem pembiayaan yang efisien akan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan," tukas caleg nomor urut dua tersebut.

Ia menilai pemerintah juga harus menjamin tersedianya obat-obatan berkualitas dan terjangkau, dengan cara mengembangkan penelitian obat asi Indonesia dan industri farmasi dalam negeri.

"Masyarakat juga perlu didorong untuk mandiri secara individu hidup sehat dengan cara pengembangan sistem pendidikan kesehatan pada masyarakat," tambahnya.

Solusi lainnya adalah meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi kesehatan serta mendorong farmasi kesehatan yang terprogram dan memperbaiki peraturan perundangan di bidang tersebut.

Pewarta: Debby Hariyanti Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014