Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo, berkomitmen meningkatkan jumlah anak desa terpencil untuk bersekolah, dengan menyerahkan bantuan kendaraan roda tiga yang akan digunakan para pelajar Komunitas Adat Terpencil (KAT) Desa Pangahu, Kecamatan Asparaga.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo usai pemberian bantuan tersebut, Selasa, mengatakan dengan tinggal di daerah terpencil tidak akan menghalangi para pelajar untuk menjangkau sekolah yang jauh.
"Beberapa keluhan datang dari masyarakat, karena jarak sekolah yang jauh dari rumah dan tidak tersedianya fasilitas kendaraan umum, oleh karena itu kita memberikan bantuan ini," ujar Nelson.
Untuk mengatasi berbagai keluhan tersebut, Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Sosial setempat memberikan bantuan kendaraan yang dapat digunakan untuk mengantar pelajar sekolah maupun aktifitas masyarakat lainnya.
"Kendaraan ini digunakan bagi anak-anak yang sekolahnya jauh dari jangkauan akses kendaraan umum. Dan ini khusus masyarakat KAT untuk mendorong keinginan anak untuk melanjutkan sekolahnya," jelas dia.
Nelson juga meminta agar kendaraan tersebut dijaga, dan digunakan sebaik baiknya. Dan yang terpenting adalah untuk mengantar anak pergi dan menjemput saat pulang sekolah.
"Mari kita jaga bersama fasilitas ini agar bisa melayani semua masyarakat, dan kami dari pemerintah sudah menyiapkan para pendamping untuk mengoperasikan kendaraan ini," pungkas Nelson.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo usai pemberian bantuan tersebut, Selasa, mengatakan dengan tinggal di daerah terpencil tidak akan menghalangi para pelajar untuk menjangkau sekolah yang jauh.
"Beberapa keluhan datang dari masyarakat, karena jarak sekolah yang jauh dari rumah dan tidak tersedianya fasilitas kendaraan umum, oleh karena itu kita memberikan bantuan ini," ujar Nelson.
Untuk mengatasi berbagai keluhan tersebut, Pemerintah Kabupaten Gorontalo melalui Dinas Sosial setempat memberikan bantuan kendaraan yang dapat digunakan untuk mengantar pelajar sekolah maupun aktifitas masyarakat lainnya.
"Kendaraan ini digunakan bagi anak-anak yang sekolahnya jauh dari jangkauan akses kendaraan umum. Dan ini khusus masyarakat KAT untuk mendorong keinginan anak untuk melanjutkan sekolahnya," jelas dia.
Nelson juga meminta agar kendaraan tersebut dijaga, dan digunakan sebaik baiknya. Dan yang terpenting adalah untuk mengantar anak pergi dan menjemput saat pulang sekolah.
"Mari kita jaga bersama fasilitas ini agar bisa melayani semua masyarakat, dan kami dari pemerintah sudah menyiapkan para pendamping untuk mengoperasikan kendaraan ini," pungkas Nelson.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017