Gorontalo, (Antaranews.com) - Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo Kota menyiapkan pos pengamanan di sejumlah pusat keramaian yang akan menjadi pusat konsentrasi massa pada perayaan Tahun Baru 2018.
Kapolres Gorontalo Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yan Budi Jaya, Senin, mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan empat pos pengamanan dengan jumlah personil sebanyak 110 ditambah dengan satu pos pelayanan.
"Empat pos tersebut berada di Bundaran Saronde, Lapangan Taruna, Citimall dan juga simpang lima," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa hal itu dilakukan untuk menjaga stabilitas keamanan di Kota Gorontalo yang nantinya akan menjadi pusat perayaan tahun baru nanti.
"Kami mengetahui dimana saja tempat-tempat yang akan dijadikan tempat merayakan tahun baru oleh masyarakat dan kami menempatkan personil dan telah berkoordinasi dengan Polda Gorontalo dengan meminta bantuan untuk mengamankan pusat-pusat keramaian nanti," ungkap dia.
Ia mengungkapkan bahwa pada tahun lalu, sempat terjadi insiden karena penggunaan petasan pada perayaan tahun baru di bundaran saronde, dan pada tahun ini pihaknya mengupayakan dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar daerah itu steril.
"Untuk penggunaan petasan kami larang, dan hanya kembang api saja yang bisa digunakan. Kami juga telah melakukan pendataan para penjual kembang api di Kota Gorontalo," tegas dia.
Kapolres pun mengimbau agar masyarakat tidak menyalakan kembang api secara sembarangan karena dapat membahayakan keselamatan orang lain.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017
Kapolres Gorontalo Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Yan Budi Jaya, Senin, mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan empat pos pengamanan dengan jumlah personil sebanyak 110 ditambah dengan satu pos pelayanan.
"Empat pos tersebut berada di Bundaran Saronde, Lapangan Taruna, Citimall dan juga simpang lima," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa hal itu dilakukan untuk menjaga stabilitas keamanan di Kota Gorontalo yang nantinya akan menjadi pusat perayaan tahun baru nanti.
"Kami mengetahui dimana saja tempat-tempat yang akan dijadikan tempat merayakan tahun baru oleh masyarakat dan kami menempatkan personil dan telah berkoordinasi dengan Polda Gorontalo dengan meminta bantuan untuk mengamankan pusat-pusat keramaian nanti," ungkap dia.
Ia mengungkapkan bahwa pada tahun lalu, sempat terjadi insiden karena penggunaan petasan pada perayaan tahun baru di bundaran saronde, dan pada tahun ini pihaknya mengupayakan dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar daerah itu steril.
"Untuk penggunaan petasan kami larang, dan hanya kembang api saja yang bisa digunakan. Kami juga telah melakukan pendataan para penjual kembang api di Kota Gorontalo," tegas dia.
Kapolres pun mengimbau agar masyarakat tidak menyalakan kembang api secara sembarangan karena dapat membahayakan keselamatan orang lain.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2017