Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Gorontalo Utara menyalurkan makanan siap saji pascabanjir yang merendam Kecamatan Kwandang dan Tomilito pada Senin, 8 Januari 2018 sejak pukul 19.00 WITA.

Kepala Seksi Pencegahan BPBD Gorontalo Utara, Yayan, di Gorontalo, Selasa, mengatakan, banjir ketinggian mencapai 30 centimeter-1 meter melanda permukiman warga akibat curah hujan tinggi dan luapan daerah aliran sungai Kwandang, sejak pukul 17.00 WITA.

Penyaluran makanan siap saji di wilayah Kecamatan Tomilito kata Yayan, dilakukan bagi warga terdampak yaitu, 121 Kepala Keluarga (KK) atau 315 jiwa di Desa Jembatan Merah, termasuk 10 jiwa yang mengungsi.

56 KK atau 224 jiwa terdampak di Desa Milango, 17 KK atau 85 jiwa di Desa Leyao, serta 5 KK atau 25 jiwa di Desa Bulango Raya.

Sementara di Kecamatan Kwandang, makanan siap saji disalurkan bagi 25 KK atau 125 jiwa di Desa Pontolo, 13 KK atau 65 jiwa di Desa Molingkapoto Selatan serta 25 KK atau 100 jiwa di Desa Bualemo.

Pihak BPBD berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk penyaluran bantuan dan makanan siap saji kepada warga terdampak.

Data sementara kata ia, warga terdampak banjir di daerah itu mencapai 1.195 jiwa, 324 unit rumah terendam dan 1 unit SLB serta areal pertanian diantaranya 13 hektare sawah di Desa Milango.

Tidak hanya banjir, longsor juga terjadi di Desa Milango dan Desa Dambalo, Kecamatan Tomilito, namun tidak sampai menutup badan jalan di lintas Sulawesi itu.    

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018