Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Gorontalo Utara, Thomas Mopili dan Suhela Rakhmad, optimistis meraih kemenangan di Pilkada 2018, meski hanya diusung Partai Golkar.
"Golkar memiliki lima kursi di DPRD, maka syarat dukungan partai sangat terpenuhi, sehingga meski tidak berkoalisi namun optimisme bisa meraih kemenangan pada Pilkada 2018 sangat besar," ujar Thomas Mopili, bakal calon bupati usai mendaftarkan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) jalan Sanggar Tani, Desa Bulalo Kecamatan Kwandang, Rabu.
Meski tidak berkoalisi namun Ketua DPD II Golkar Gorontalo Utara itu meyakinkan jika julukan "IMSAK", sangat terbuka terhadap dukungan partai politik lain.
Thomas menjadi satu-satunya bakal calon bupati yang memilih berpasangan dengan calon wakil bupati, seorang perempuan.
Ia beralasan, berdasarkan data statistik KPU setempat, jumlah pemilih perempuan di daerah itu lebih banyak dari laki-laki.
"Kami mencoba meraih peluang itu, dengan harapan perempuan akan memilih perempuan dan perempuan akan memenangkan IMSAK di Pilkada 2018 ini," ujar mantan wakil bupati pengganti antar waktu di daerah itu, periode 2008-2013.
Ia menambahkan, pilihan jargon "IMSAK" untuk keduanya, dengan harapan kata tersebut yang identik dengan berhentinya kegiatan makan dan minum bagi umat Islam saat menjalankan ibadah puasa, maka jika terpilih nanti keduanya akan menjalankan pemerintahan daerah dengan berpuasa batin yaitu bekerja lurus dan berupaya sebaik mungkin menjalankan pemerintahan.
Thomas pun menegaskan jika IMSAK akan melindungi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah itu, agar tidak terlibat dari perbuatan melanggar hukum.
Pilkada 2018 kata ia, diikuti tiga bakal pasangan calon, dua diantaranya petahana dan IMSAK sebagai pasangan baru, maka masyarakat diharapkan bisa menilai jalannya pemerintahan daerah selama lima tahun terakhir.
Agar bisa memberikan harapan baru bagi IMSAK untuk menjalankan pemerintahan sesuai harapan masyarakat, yaitu pembangunan yang berhasil dan kesejahteraan rakyat yang meningkat.
IMSAK memanfaatkan hari terakhir masa pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati untuk Pilkada 2018.
Usai mendaftar, keduanya langsung menggelar deklarasi paket IMSAK di lapangan Leboto Kwandang, diantaranya dihadiri jajaran pengurus DPD I Partai Golkar Gorontalo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Golkar memiliki lima kursi di DPRD, maka syarat dukungan partai sangat terpenuhi, sehingga meski tidak berkoalisi namun optimisme bisa meraih kemenangan pada Pilkada 2018 sangat besar," ujar Thomas Mopili, bakal calon bupati usai mendaftarkan di Komisi Pemilihan Umum (KPU) jalan Sanggar Tani, Desa Bulalo Kecamatan Kwandang, Rabu.
Meski tidak berkoalisi namun Ketua DPD II Golkar Gorontalo Utara itu meyakinkan jika julukan "IMSAK", sangat terbuka terhadap dukungan partai politik lain.
Thomas menjadi satu-satunya bakal calon bupati yang memilih berpasangan dengan calon wakil bupati, seorang perempuan.
Ia beralasan, berdasarkan data statistik KPU setempat, jumlah pemilih perempuan di daerah itu lebih banyak dari laki-laki.
"Kami mencoba meraih peluang itu, dengan harapan perempuan akan memilih perempuan dan perempuan akan memenangkan IMSAK di Pilkada 2018 ini," ujar mantan wakil bupati pengganti antar waktu di daerah itu, periode 2008-2013.
Ia menambahkan, pilihan jargon "IMSAK" untuk keduanya, dengan harapan kata tersebut yang identik dengan berhentinya kegiatan makan dan minum bagi umat Islam saat menjalankan ibadah puasa, maka jika terpilih nanti keduanya akan menjalankan pemerintahan daerah dengan berpuasa batin yaitu bekerja lurus dan berupaya sebaik mungkin menjalankan pemerintahan.
Thomas pun menegaskan jika IMSAK akan melindungi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di daerah itu, agar tidak terlibat dari perbuatan melanggar hukum.
Pilkada 2018 kata ia, diikuti tiga bakal pasangan calon, dua diantaranya petahana dan IMSAK sebagai pasangan baru, maka masyarakat diharapkan bisa menilai jalannya pemerintahan daerah selama lima tahun terakhir.
Agar bisa memberikan harapan baru bagi IMSAK untuk menjalankan pemerintahan sesuai harapan masyarakat, yaitu pembangunan yang berhasil dan kesejahteraan rakyat yang meningkat.
IMSAK memanfaatkan hari terakhir masa pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan calon wakil bupati untuk Pilkada 2018.
Usai mendaftar, keduanya langsung menggelar deklarasi paket IMSAK di lapangan Leboto Kwandang, diantaranya dihadiri jajaran pengurus DPD I Partai Golkar Gorontalo.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018