Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Provinsi Gorontalo membahas rencana kunjungan kerja ibu negara Iriana Joko Widodo pada akhir Januari 2018, khususnya sosialisasi IVA Test (cegah kanker serviks) kepada 300 ibu rumah tangga dan guru di daerah itu.

Rapat dipimpin Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Gorontalo Weni Liputo, dan dihadiri Ketua TP. PKK Provinsi Gorontalo Idah Syahidah Rusli Habibie, Ketua Dharma Wanita Provinsi Gorontalo Nurindah Rahim, perwakilan Bank Indonesia Gorontalo, serta unsur OPD terkait lainnya, di ruang rapat Huyula Kantor Gubernur Gorontalo, Senin.

Weni Liputo menjelaskan kedatangan istri Presiden RI Joko Widodo ke Gorontalo ini harus sesuai protap yang ada, khususnya mengenai keprotokolan yang berlaku tentang bagaimana seharusnya menyambut seorang tamu negara sejak kedatangan sampai kembalinya nanti.

"Saya harap setiap dinas yang terkait terus melakukan koordinasi, jika ada hal-hal yang perlu dibenahi maka harus selalu dikoordinasikan terlebih dahulu, sehingga pelaksanaan penyambutan kedatangan ibu negara bisa dilakukan secara maksimal," kata Weni Liputo.

Sementara itu Ketua TP. PKK Provinsi Gorontalo Idah Syahidah mengatakan, informasi kepastian kedatangan ibu negara ke Gorontalo diperoleh dari komunikasi dirinya dengan Iriana melalui pesan Whatsapp (WA).

"Tanggal 11 Januari lalu Ibu Iriana mengirim pesan singkat melalui WA dan memastikan beliau akan berkunjung ke Gorontalo pada Senin, 22 Januari nanti, untuk itu dalam rangka menyambut kedatangan beliau bersama rombongan kita perlu melaksanakan rapat ini," kata Idah.

Dijelaskannya bahwa untuk menyambut ibu negara, setiap dinas yang terlibat agar bisa mempersiapkan segala sesuatunya, agar pada hari H nanti kegiatan kunjungan itu akan sukses, berjalan aman dan lancar.

Lokasi yang rencananya akan dikunjungi oleh Iriana antara lain PAUD di kabupaten Gorontalo, serta sosialisasi IVA Test kepada ibu rumah tanggan dan guru di Kabupaten Gorontalo.

Kemudian seminar parenting yang akan diikuti oleh 1.500 Bunda PAUD dan guru BK, sosialisasi Anti Narkoba yang akan diikuti oleh 1.500 siswa SMP, SMA dan mahasiswa serta peninjauan perajin khas Gorontalo.

Pewarta: Farid

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018