Manado, (Antara) - Komunitas wartawan yang bertugas liputan di Polda Sulawesi Utara menggelar deklarasi dukungan Pilkada aman dan damai.
Deklarasi tersebut dibacakan secara bersamaan oleh sekitar 18 wartawan, di lobi Mapolda Sulawesi Utara (Sulut), di Manado.
Dalam pembacaan tersebut tersebut menyatakan, wartawan Indonesia yang tergabung dalam kelompok kerja Polda Sulut menyatakan kepada masyarakat Sulut, pertama, untuk mendukung suksesnya Pilkada serentak 2018 yang aman, damai, dan kondusif dengan mengedepankan pemberitaan sesuai dengan kaidah jurnalistik.
Kedua, mendukung Polda Sulut dan jajaran dalam menciptakan serta menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif baik sebelum, saat ataupun setelah pelaksanaan Pilkada.
Ketiga, menyajikan berita yang menyejukkan terkait pelaksanaan Pilkada 2018 kepada masyarakat
Keempat, mari kita bersama-sama tetap menjaga kerukunan dan ketentraman, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu agama, ras, maupun pangkat dan berita hoax yang digunakan untuk kepentingan golongan guna memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan dengan deklarasi ini merupakan bagian upaya untuk menciptakan Pilkada aman dan damai di Sulut.
"Kita membuat ruang publikasi ini menjadi sempit dari oknum yang tidak bertanggung jawab. Kita menunjukkan kepada masyarakat, bahwa mediapun tidak bisa diprovokasi atau dimasuki oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," katanya.
Ia menambahkan bahwa ini merupakan langkah yang cukup bagus. "Komitmen kita bersama, masyarakat Sulut menciptakan Pilkada yang aman damai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Deklarasi tersebut dibacakan secara bersamaan oleh sekitar 18 wartawan, di lobi Mapolda Sulawesi Utara (Sulut), di Manado.
Dalam pembacaan tersebut tersebut menyatakan, wartawan Indonesia yang tergabung dalam kelompok kerja Polda Sulut menyatakan kepada masyarakat Sulut, pertama, untuk mendukung suksesnya Pilkada serentak 2018 yang aman, damai, dan kondusif dengan mengedepankan pemberitaan sesuai dengan kaidah jurnalistik.
Kedua, mendukung Polda Sulut dan jajaran dalam menciptakan serta menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif baik sebelum, saat ataupun setelah pelaksanaan Pilkada.
Ketiga, menyajikan berita yang menyejukkan terkait pelaksanaan Pilkada 2018 kepada masyarakat
Keempat, mari kita bersama-sama tetap menjaga kerukunan dan ketentraman, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu agama, ras, maupun pangkat dan berita hoax yang digunakan untuk kepentingan golongan guna memecah belah kesatuan dan persatuan bangsa.
Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan dengan deklarasi ini merupakan bagian upaya untuk menciptakan Pilkada aman dan damai di Sulut.
"Kita membuat ruang publikasi ini menjadi sempit dari oknum yang tidak bertanggung jawab. Kita menunjukkan kepada masyarakat, bahwa mediapun tidak bisa diprovokasi atau dimasuki oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," katanya.
Ia menambahkan bahwa ini merupakan langkah yang cukup bagus. "Komitmen kita bersama, masyarakat Sulut menciptakan Pilkada yang aman damai," katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018