Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Siswa Sekolah Dasar (SD) Negeri 8 di desa terpencil Tulo`a, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, belajar menjaga kebersihan diri melalui cuci tangan dan sikat gigi yang benar.

Yulisa Leusa, salah seorang mahasiswa Poltekes Gorontalo yang memberikan sosialisasi cuci tangan dan sikat gigi di sekolah tersebut, Minggu, mengatakan penyuluhan itu dilakukan agar siswa dapat belajar hidup sehat sejak dini.

"Jadi kami mengajarkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) untuk anak-anak dan ini adalah kegiatan tahuann mahasiwa Poltekes yang melaksanakan Kuliah Kerja Komunitas (K3)," jelasnya.

Baca juga: Bone Bolango Targetkan Desa Tumbuh Cepat 2018

Ia menjelaskan, di desa tersebut ia bersama mahasiswa lainnya melakukan pendataan jumlah penduduk dan memeriksa kesehatan lingkungan sekitar.

"Di daerah ini masih banyak warga yang belum memiliki jamban dan biasanya BAB di sungai, dan sampah juga dibakar," kata dia.

Yulisa menjelaskan seharusnya sampah tidak dibakar di sembarang tempat karena asap hasil pembakaran tidak baik untuk kesehatan jika terhirup.

"Masyarakat di sini juga masih belum menggunakan saringan limbah, jadi mereka membuang air bekas mencuci langsung ke lingkungan, oleh karena itu kami akan membuat saluran air untuk percontohan," jelasnya.

Sementara itu Jamaludin Supu, salah seorang guru di SD Negeri 8 mengatakan bahwa pihak sekolah sangat senang dan berterima kasih dengan adanya penyuluhan tersebut.

"Kami sangat senang dengan adanya sosialisasi seperti ini, karena siswa dapat belajar langsung tentang mencuci tangan dan menyikat gigi yang baik dan benar seperti apa," ungkap dia.

Pewarta: Siti Hardianti

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018