Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo, Provinsi Gorontalo menargetkan nilai investasi yang bisa masuk di daerah itu mencapai Rp2 triliun.
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Rabu, mengatakan investasi dapat memajukan daerah dengan memberikan berbagai ruang bagi investor atau pelaku usaha.
"Membangun daerah tidak boleh hanya mengandalkan dana pemerintah, dan kita ingin mendorong swasta," ujarnya.
Pada tahun 2017 lalu, ia mengaku nilai investasi di Kabupaten Gorontalo mencapai Rp1,6 triliun.
"Oleh karena itu, kita telah memulai dengan bekerjasama dengan PT. Tri Jaya Tangguh dalam industri bidang pertanian," ucapnya.
Nelson menjelaskan bahwa jika hasil pertanian tidak diolah, nilai tambahnya berkurang, karena itu hasil pertanian harus diolah dulu lalu di ekspor.
"Saat ini kelapa di Kabupaten Gorontalo diolah menjadi beberapa produk, dan daerah ini adalah salah satu penghasil kelapa," kata dia, lagi.
Sektor unggulan daerah ucap Bupati adalah sistem pertanian terpadu yaitu sistem yang terintegrasi mulai dari jagung, kelapa dan ternak.
"Dengan adanya industri maka gairah petani kelapa akan semakin bagus dan juga dapat menyerap tenaga kerja, dan juga ada alih teknologi serta hasil produk yang di ekspor," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Rabu, mengatakan investasi dapat memajukan daerah dengan memberikan berbagai ruang bagi investor atau pelaku usaha.
"Membangun daerah tidak boleh hanya mengandalkan dana pemerintah, dan kita ingin mendorong swasta," ujarnya.
Pada tahun 2017 lalu, ia mengaku nilai investasi di Kabupaten Gorontalo mencapai Rp1,6 triliun.
"Oleh karena itu, kita telah memulai dengan bekerjasama dengan PT. Tri Jaya Tangguh dalam industri bidang pertanian," ucapnya.
Nelson menjelaskan bahwa jika hasil pertanian tidak diolah, nilai tambahnya berkurang, karena itu hasil pertanian harus diolah dulu lalu di ekspor.
"Saat ini kelapa di Kabupaten Gorontalo diolah menjadi beberapa produk, dan daerah ini adalah salah satu penghasil kelapa," kata dia, lagi.
Sektor unggulan daerah ucap Bupati adalah sistem pertanian terpadu yaitu sistem yang terintegrasi mulai dari jagung, kelapa dan ternak.
"Dengan adanya industri maka gairah petani kelapa akan semakin bagus dan juga dapat menyerap tenaga kerja, dan juga ada alih teknologi serta hasil produk yang di ekspor," pungkasnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018