Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Fadliyanto Koem, mengatakan, pagelaran seni dan budaya yang digelar dalam rangka menyongsong 1 tahun Pemilu 2019, merupakan wujud demokrasi berkualitas.
"Ini adalah awal yang baik, sebab demokrasi terimplementasi melalui seni dan budaya yang diharapkan bisa memagari perhelatan pesta demokrasi Pemilu 2019 agar berlangsung berkualitas, tidak saling mencederai serta bersama-sama mewujudkan pendidikan demokrasi yang bermuara pada Pemilu sukses melahirkan pemimpin-pemimpin sesuai harapan masyarakat," ujar Fadliyanto di Gorontalo, Sabtu.
Pada kegiatan itu, KPU kembali mengenalkan seluruh partai politik peserta Pemilu 2019 beserta nomor urutnya, agar masyarakat lebih mengetahui serta mengenal partai-partai itu.
"Masyarakat harus mengenal seluruh partai politik termasuk para calon anggota legislatif yang akan ikut Pemilu 2019, agar dapat menentukan pilihannya dengan baik," ujarnya.
Partai politik peserta Pemilu 2019 pun diharapkan mampu mengenalkan partainya dengan baik, termasuk menempatkan calon anggota legislatif yang mampu menyuarakan aspirasi, serta memahami tugas, fungsi pokok serta kinerja saat duduk sebagai legislator.
Fadliyanto mengatakan, daerah pemilihan (dapil) di daerah itu tidak berubah atau tetap empat dapil, hanya saja terjadi perubahan pada penempatan nomor dapil di wilayah barat.
"Perubahan itu masih akan dikonfirmasi ulang atau dikonsultasikan untuk memastikan urutan dapil," ujarnya.
Ia mengatakan, dapil I tetap di wilayah Kecamatan Kwandang, Ponelo Kepulauan dan Tomilito, dapil II tetap di Kecamatan Atinggola dan Gentuma.
Namun dapil 3 yang sebelumnya di wilayah Kecamatan Anggrek dan Monano, kini dua kecamatan itu berubah menjadi dapil 4.
Serta dapil 3 di Kecamatan Sumalata Timur, Sumalata, Biau dan Tolinggula, yang sebelumnya dapil 4.
Fadliyanto mengatakan, mulai 18 Mei 2018, Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) akan datang ke rumah-rumah penduduk, untuk penyusunan daftar pemilih sementara (DPS) Pemilu 2019.
Pagelaran seni dan budaya itu, menghadirkan tarian Gorontalo "Maluo Huta" oleh para pelajar SMP 1 Sumalata yang pernah mengharumkan nama Gorontalo Utara di tingkat nasional.
Serta KPU menghadirkan beragam tarian Gorontalo, penyanyi lokal, juga dihibur pelawak yang diwarnai pembagian kupon berhadiah "door prize" yang dipersembahkan KPU.
Kegiatan yang digelar di Lapangan Hijau Leboto itu, mendapat antusiasme masyarakat setempat, serta dihadiri para pengurus partai politik di daerah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Ini adalah awal yang baik, sebab demokrasi terimplementasi melalui seni dan budaya yang diharapkan bisa memagari perhelatan pesta demokrasi Pemilu 2019 agar berlangsung berkualitas, tidak saling mencederai serta bersama-sama mewujudkan pendidikan demokrasi yang bermuara pada Pemilu sukses melahirkan pemimpin-pemimpin sesuai harapan masyarakat," ujar Fadliyanto di Gorontalo, Sabtu.
Pada kegiatan itu, KPU kembali mengenalkan seluruh partai politik peserta Pemilu 2019 beserta nomor urutnya, agar masyarakat lebih mengetahui serta mengenal partai-partai itu.
"Masyarakat harus mengenal seluruh partai politik termasuk para calon anggota legislatif yang akan ikut Pemilu 2019, agar dapat menentukan pilihannya dengan baik," ujarnya.
Partai politik peserta Pemilu 2019 pun diharapkan mampu mengenalkan partainya dengan baik, termasuk menempatkan calon anggota legislatif yang mampu menyuarakan aspirasi, serta memahami tugas, fungsi pokok serta kinerja saat duduk sebagai legislator.
Fadliyanto mengatakan, daerah pemilihan (dapil) di daerah itu tidak berubah atau tetap empat dapil, hanya saja terjadi perubahan pada penempatan nomor dapil di wilayah barat.
"Perubahan itu masih akan dikonfirmasi ulang atau dikonsultasikan untuk memastikan urutan dapil," ujarnya.
Ia mengatakan, dapil I tetap di wilayah Kecamatan Kwandang, Ponelo Kepulauan dan Tomilito, dapil II tetap di Kecamatan Atinggola dan Gentuma.
Namun dapil 3 yang sebelumnya di wilayah Kecamatan Anggrek dan Monano, kini dua kecamatan itu berubah menjadi dapil 4.
Serta dapil 3 di Kecamatan Sumalata Timur, Sumalata, Biau dan Tolinggula, yang sebelumnya dapil 4.
Fadliyanto mengatakan, mulai 18 Mei 2018, Panitia Pendaftaran Pemilih (Pantarlih) akan datang ke rumah-rumah penduduk, untuk penyusunan daftar pemilih sementara (DPS) Pemilu 2019.
Pagelaran seni dan budaya itu, menghadirkan tarian Gorontalo "Maluo Huta" oleh para pelajar SMP 1 Sumalata yang pernah mengharumkan nama Gorontalo Utara di tingkat nasional.
Serta KPU menghadirkan beragam tarian Gorontalo, penyanyi lokal, juga dihibur pelawak yang diwarnai pembagian kupon berhadiah "door prize" yang dipersembahkan KPU.
Kegiatan yang digelar di Lapangan Hijau Leboto itu, mendapat antusiasme masyarakat setempat, serta dihadiri para pengurus partai politik di daerah itu.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018