Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Wakil Gubernur (Wagub) Gorontalo Idris Rahim mengharapkan nilai investasi yang masuk ke Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), akan terus mengalami peningkatan.
"Investasi dari pihak swasta yang masuk ke kabupaten termuda di Provinsi Gorontalo ini dalam kurun waktu dua tahun terakhir, mencapai Rp3,7 triliun," ujar Wagub dalam sambutannya pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Gorontalo Utara, dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-11 daerah itu, digelar di Kantor DPRD setempat, Kamis.
Ia mengatakan, sektor pariwisata dan kehutanan yaitu investasi Hutan Tanaman Industri (HTI) menjadi penyumbang utama tingginya nilai investasi di daerah itu.
"Saya berharap, peluang investasi akan semakin terbuka dan banyak investor membenamkan modalnya di daerah ini," ujar Wagub Idris Rahim.
Pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, kata ia, adalah meningkatkan pencapaian makro ekonomi daerah, termasuk pertumbuhan ekonomi agar semakin membaik meski saat ini telah mencapai 7,39 persen.
Namun angka kemiskinan masih tinggi, mencapai 18,51 persen, angka pengangguran 4,60 persen dan indeks pembangunan manusia (IPM) 63,02 persen.
Angka-angka tersebut diharapkan lebih memacu seluruh aparatur pemerintahan daerah untuk bekerja lebih keras, cerdas dan ikhlas.
Wagub pun berharap, lahir berbagai inovasi agar eksistensi kabupaten terbungsu di Provinsi Gorontalo itu, akan mampu melayani masyarakat dengan baik, meningkatkan kesejahteraan dan mengelola keuangan daerah lebih efisien, efektif, akuntabel dan transparan.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
"Investasi dari pihak swasta yang masuk ke kabupaten termuda di Provinsi Gorontalo ini dalam kurun waktu dua tahun terakhir, mencapai Rp3,7 triliun," ujar Wagub dalam sambutannya pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Gorontalo Utara, dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-11 daerah itu, digelar di Kantor DPRD setempat, Kamis.
Ia mengatakan, sektor pariwisata dan kehutanan yaitu investasi Hutan Tanaman Industri (HTI) menjadi penyumbang utama tingginya nilai investasi di daerah itu.
"Saya berharap, peluang investasi akan semakin terbuka dan banyak investor membenamkan modalnya di daerah ini," ujar Wagub Idris Rahim.
Pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, kata ia, adalah meningkatkan pencapaian makro ekonomi daerah, termasuk pertumbuhan ekonomi agar semakin membaik meski saat ini telah mencapai 7,39 persen.
Namun angka kemiskinan masih tinggi, mencapai 18,51 persen, angka pengangguran 4,60 persen dan indeks pembangunan manusia (IPM) 63,02 persen.
Angka-angka tersebut diharapkan lebih memacu seluruh aparatur pemerintahan daerah untuk bekerja lebih keras, cerdas dan ikhlas.
Wagub pun berharap, lahir berbagai inovasi agar eksistensi kabupaten terbungsu di Provinsi Gorontalo itu, akan mampu melayani masyarakat dengan baik, meningkatkan kesejahteraan dan mengelola keuangan daerah lebih efisien, efektif, akuntabel dan transparan.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018