Gorontalo, 15/6 (Antara) - Khatib sholat Idul Fitri 1439 Hijriyah, Ustadz Ali Yasin Tarib, di Gorontalo, Jumat, mengatakan, agar umat muslim di daerah itu senantiasa menjaga semangat keimanan yang berhasil dilaksanakan pada bulan puasa Ramdhan.

"Kekuatan iman mampu menjaga lapar dan dahaga, mampu menjaga semangat beribadah di malam dan siang hari, membayar zakat dan ibadah-ibadah yang dijalankan di bulan puasa, maka keimanan itu perlu dijaga dan terpelihara sepanjang masa," ujarnya pada pelaksanaan shalat Idul Fitri di masjid Nur Arafah, di Bulalo Kecamatan Kwandang yang berada di ruas jalur lintas Sulawesi.

Ia mengatakan, momentum perayaan Idul Fitri di tahun ini, harus menjadi kekuatan setiap umat Islam dalam menebar kebaikan dan meningkatkan kepedulian antar sesama manusia, serta menjaga persaudaraan antarumat beragama khususnya di daerah itu.

Sementara itu, anggota DPRD Gorontalo Utara, Mohamad Adam Pateda yang juga melaksanakan shalat Idul Fitri di masjid tersebut mengatakan, tahun ini merupakan tahun politik yang diharapkan menjadi sarana pendidikan demokrasi bagi masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan.

Tahapan kampanye bertepatan di bulan Ramadhan, telah berhasil dilalui dengan baik dan kondusif.

Sehingga momentum Idul Fitri diharapkan menjadi sarana memperkuat kebersamaan agar tidak tergerus oleh ego politik yang bisa memecah belah persatuan dan kesatuan.

"Masyarakat silahkan menentukan pilihan politiknya khususnya dalam memilih pemimpin pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, namun hindari kegiatan yang berpotensi merusak tatanan kehidupan yang terjaga dengan baik, hindari menebar berita bohong apalagi saling menyalahkan hanya karena ego politik," ujarnya.

Ia mengatakan, Gorontalo Utara sebagai kabupaten terbungsu di Provinsi Gorontalo, berhasil meraih predikat sebagai daerah paling aman.

Maka persatuan dan persaudaraan perlu senantiasa dijaga, apalagi daerah itu merupakan daerah terbuka yang ada di lintas Sulawesi.

Usai melaksanakan sholat Idul Fitri, masyarakat menggelar doa bersama di kompleks masjid tersebut, sebagai bentuk rasa kebersamaan, syukur dan mempererat persaudaraan.

 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018