Jakarta (Antaranews Gorontalo) - PPP mengungguli PKB dalam pemilihan gubernur di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat, kata pengamat politik Muhammad Qodari

Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (27/6), Qodari menilai kemenangan PPP ini bisa menjadi momentum kebangkitan partai berlambang Kakbah itu.

Pada Pilgub Jatim, calon yang diusung PPP bersama partai lain, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak berdasarkan hitung cepat menggungguli pasangan yang diusung PKB bersama PDIP, yakni Saifullah Yusuf-Puti Guntur.

Di Jateng, pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin yang diusung PPP juga mengalahkan pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah yang diusung PKB.

Bahkan PPP berhasil menempatkan kadernya, Taj Yasin, sebagai wakil gubernur yang menang dalam hitungan cepat.

Meski pada Pilgub Jabar baik PPP maupun PKB sama-sama mengusung Ridwan Kamil-Uu Ruzhalum Ulum yang menang berdasarkan hasil hitung cepat, PPP berhasil menempatkan kadernya sebagai wakil gubernur.

Pengamat dari Indo Barometer ini secara khusus menyoroti rivalitas antara PPP dan PKB karena kedua partai ini mempunyai kemiripan pemilih, yakni dari basis Nahdlatul Ulama (NU).

Pewarta: Sigit Pinardi

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018