Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menjadi nominator penghargaan Satya Lencana Wira Karya 2014 dari Presiden Republik Indonesia.
Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, Selasa, mengaku bersyukur daerahnya terpilih sebagai salah satu nominator penerima Satya Lencana Wira Karya 2014.
Menurutnya, pemerintah daerahnya membuat kebijakan penting untuk mendukung program kependudukan dan keluarga berencana (KB) nasional.
Di antaranya, program pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kehamilan dan ketahanan keluarga.
Ia berharap, kebijakan yang terus diperkuat melalui data dan implementasi nyata di lapangan tersebut, mampu menjadikan Kabupaten Gorontalo sebagai penerima penghargaan itu.
Apalagi pemda terus menggelar program unggulan, seperti kelas pra nikah yang menyangkut pembimbingan calon pengantin, penyuluhan reproduksi dan mewajibkan warga menanam pohon pelindung.
Bupati pun mendampingi tim verifikasi yang berkunjung ke pusat pelayanan kesehatan "Medical Center" di Kelurahan Mongolato, kelompok BKB Muslimat NU, BKL Tualango, pusat informasi konseling kesehatan reproduksi remaja di SMP Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Limboto.
Serta mengunjungi langsung kelompok UPPKS Barakati dan BKR Kayubulan.
Bupati mengatakan, pemda mengintervensi program kependudukan dan KB melalui jalur pendidikan anak usia dini (PAUD), yang telah direalisasikan di rumah pintar Menara Ilmu Limboto.
Tim verifikasi penghargaan tersebut yaitu, Siti Isro`yati, kasubbag verifikasi usulan tanda penghargaan dari Sekretariat Militer RI dan Zul Aini Pasaribu, analis hubungan kelembagaan pemerintah provinsi dari BKKBN Pusat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Bupati Gorontalo David Bobihoe Akib, Selasa, mengaku bersyukur daerahnya terpilih sebagai salah satu nominator penerima Satya Lencana Wira Karya 2014.
Menurutnya, pemerintah daerahnya membuat kebijakan penting untuk mendukung program kependudukan dan keluarga berencana (KB) nasional.
Di antaranya, program pendewasaan usia perkawinan, pengaturan kehamilan dan ketahanan keluarga.
Ia berharap, kebijakan yang terus diperkuat melalui data dan implementasi nyata di lapangan tersebut, mampu menjadikan Kabupaten Gorontalo sebagai penerima penghargaan itu.
Apalagi pemda terus menggelar program unggulan, seperti kelas pra nikah yang menyangkut pembimbingan calon pengantin, penyuluhan reproduksi dan mewajibkan warga menanam pohon pelindung.
Bupati pun mendampingi tim verifikasi yang berkunjung ke pusat pelayanan kesehatan "Medical Center" di Kelurahan Mongolato, kelompok BKB Muslimat NU, BKL Tualango, pusat informasi konseling kesehatan reproduksi remaja di SMP Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Limboto.
Serta mengunjungi langsung kelompok UPPKS Barakati dan BKR Kayubulan.
Bupati mengatakan, pemda mengintervensi program kependudukan dan KB melalui jalur pendidikan anak usia dini (PAUD), yang telah direalisasikan di rumah pintar Menara Ilmu Limboto.
Tim verifikasi penghargaan tersebut yaitu, Siti Isro`yati, kasubbag verifikasi usulan tanda penghargaan dari Sekretariat Militer RI dan Zul Aini Pasaribu, analis hubungan kelembagaan pemerintah provinsi dari BKKBN Pusat.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014