Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Bupati Gorontalo Utara Indra Yasin, meminta DPD-RI memediasi persoalan tapal batas wilayah barat, yaitu Kecamatan Tolinggula dengan Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Persoalan tapal batas di wilayah barat ini belum tuntas, maka sangat diharapkan para wakil rakyat dari Provinsi Gorontalo di DPD-RI, bisa memediasinya," ujar Bupati Indra Yasin, di Gorontalo, Selasa.

Pertemuan pemerintah daerah dengan anggota DPD-RI AD Khaly di ruang Tinepo kantor bupati setempat, diharapkan berujung pada proses mediasi yang bisa membantu memberikan solusi yang tepat terkait tapal batas antara dua kabupaten itu.

"Kami sangat seriusi persoalan tapal batas ini dan berharap anggota DPD-RI bisa memediasinya untuk diajukan ke DPR-RI dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), agar persoalannya segera tuntas," ujarnya.

Selaku Kepala Daerah kata Bupati, ia terus memantau perkembangan hasil mediasi antara pemerintah daerah itu dengan pemerintah Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah, yang terus digelar di Kemendagri.

Meski belum membuahkan kesepakatan, namun Bupati meyakini jika tapal batas yang ada tidak akan berubah.

Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara memiliki banyak bukti dan dokumen yang sah untuk membuktikan batas wilayah.

Diantaranya, melalui simbol-simbol sejarah yang ada di Kecamatan Tolinggula.

Disamping itu, tapal batas yang ada sudah sangat jelas sejak Provinsi Gorontalo masih menjadi bagian dari Provinsi Sulawesi Utara.?

Sementara itu, anggota DPD-RI, AD Khaly mengatakan, sangat merespon harapan pemerintah daerah dan masyarakat seperti yang disampaikan bupati.

Pihaknya bahkan mendukung penuh apa yang diaspirasikan untuk mempertahankan batas wilayah khususnya 7 desa di Kecamatan Tolinggula.?

"Saya akan membawa persoalan ini ke tingkat pusat, agar segera ditindaklanjuti dengan berbagai pertimbangan baik aspek sosial, kemasyarakatan dan dampak yang nanti ditimbulkan akibat terus mencuatnya permasalahan tapal batas ini," ujarnya.?

Diakuinya, persoalan itu menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi masing-masing.

Maka pertemuan dengan Gubernur Gorontalo pun akan segera dilakukan untuk mempercepat penyelesaian tersebut.

 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018