Gorontalo, (Antara News) - Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (SKIPM) Gorontalo mendukung penuh gerakan bersih-bersih laut melalui "Pandu Laut Nusantara" di pantai Tamboo, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu.
Kepala SKIPM Gorontalo, Hamzah, mengatakan pada kegiatan itu pihaknya memberikan bantuan alat kebersihan serta alat selam permukaan.
Ia menjelaskan, jika kegiatan itu adalah gerakan nasional dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-73 dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan laut dan pantai.
"Jika pantai dan laut kita bersih dan lestari maka akan berdampak pada lingkungan dan mengurangi sampah laut, karena sampah yang ada di perairan dapat menghambat pertumbuhan serta perkembangan berbagai biota laut dan mengganggu ekosistem," jelasnya.
Pada gerakan bersih pantai dan laut itu, SKIPM Gorontalo menerjunkan 26 personil bersama masyarakat dan berbagai instansi terkait.
"Kebersihan laut sangat berpengaruh pada kualitas ikan, oleh karena itu kita harus selalu menjaga dan melestarikan laut agar tetap bersih," pungkasnya.
Kegiatan Pandu Laut Nusantara dilakukan di 73 titik sepanjang pesisir pantai seluruh Indonesia tersebut merupakan rangkaian HUT Republik Indonesia ke-73 serta gerakan pengurangan sampah laut.
Usai membersihkan pantai dan laut, seluruh warga dan instansi yang terlibat saling berpegangan tangan dan menghadap laut serta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Padamu Negeri.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Kepala SKIPM Gorontalo, Hamzah, mengatakan pada kegiatan itu pihaknya memberikan bantuan alat kebersihan serta alat selam permukaan.
Ia menjelaskan, jika kegiatan itu adalah gerakan nasional dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-73 dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kebersihan laut dan pantai.
"Jika pantai dan laut kita bersih dan lestari maka akan berdampak pada lingkungan dan mengurangi sampah laut, karena sampah yang ada di perairan dapat menghambat pertumbuhan serta perkembangan berbagai biota laut dan mengganggu ekosistem," jelasnya.
Pada gerakan bersih pantai dan laut itu, SKIPM Gorontalo menerjunkan 26 personil bersama masyarakat dan berbagai instansi terkait.
"Kebersihan laut sangat berpengaruh pada kualitas ikan, oleh karena itu kita harus selalu menjaga dan melestarikan laut agar tetap bersih," pungkasnya.
Kegiatan Pandu Laut Nusantara dilakukan di 73 titik sepanjang pesisir pantai seluruh Indonesia tersebut merupakan rangkaian HUT Republik Indonesia ke-73 serta gerakan pengurangan sampah laut.
Usai membersihkan pantai dan laut, seluruh warga dan instansi yang terlibat saling berpegangan tangan dan menghadap laut serta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Padamu Negeri.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018