Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, sangat potensial membangun pelabuhan khusus pengiriman sapi potong untuk memudahkan pedagang mengirim ternak ke daerah lain.

Rusli Usman, salah satu pedagang sapi potong di Desa Leboto, Kecamatan Kwandang, Jumat, mengatakan, terpaksa melakukan pengiriman sapi melalui pelabuhan yang ada di Toli-toli, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Jika pengiriman melalui pelabuhan Toli-toli, otomatis sumber pendapatan asli daerah tercatat di daerah pengirim bukan dari Gorontalo Utara," ujarnya.

Maka selayaknya Pemkab Gorontalo Utara membangun atau membuka peluang investasi untuk pembangunan pelabuhan khusus pengiriman ternak.

Ia mengaku, setiap bulan melakukan pengiriman sapi potong ke beberapa daerah di Pulau Kalimantan.

Permintaan terbanyak, kata ia, dari Tarakan menimal 120 ekor per setiap pengiriman.

Paling sedikit, Rusli mengaku melakukan pengiriman sapi potong sebanyak dua kali dalam sebulan.

Rata-rata sapi siap dipotong yang dikirimkan berkisar antara Rp18 juta hingga Rp35 juta per ekor.

Sementara itu, Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Rahmat Lamaji, berharap, Pemkab setempat mempertimbangkan peluang tersebut.

Pemkab Gorontalo Utara perlu berinovasi mengajukan permohonan di tingkat pusat untuk membangun pelabuhan feri, khusus pengiriman ternak.

Maupun membuka peluang investasi untuk membangun pelabuhan tersebut, mengandalkan garis pantai sepanjang 317 KM. Pasti ada lokasi yang tepat untuk membangun pelabuhan yang lebih menjangkau aktivitas perdagangan di sektor peternakan maupun pertanian dari dan ke daerah ini.

"Pelabuhan tersebut perlu ada mengingat aktivitas pengiriman ternak tidak hanya memerlukan dermaga sekedar tempat sandar kapal, namun pelabuhan yang benar-benar terbuka untuk pengiriman ternak," ujar Rahmat.

Ia optimistis, tingginya permintaan sapi potong dari daerah ini, menjadi peluang ekonomi makro khususnya di sektor jasa pelabuhan yang potensial dibangun di daerah itu.

 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018