Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Penjualan barang dan makanan dari pedagang musiman pada pelaksaaan Festival "Budaya Jawa Tondano (Jaton)" di lapangan Taruna, Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo meningkat.

Salah seorang pedagang gulali, Agan, Jumat, mengatakan ia berjualan di lapangan Taruna sejak hari pertama pembukaan Festival Jaton.

"Pendapatan saya bertambah hingga 100 persen, untuk satu bungkus gulali dijual dengan harga Rp5.000, dari sore hingga malam bisa menjual hingga 20 bungkus bahkan lebih," ujarnya.

Ia berharap selama empat hari pelaksanaan Festival Jaton yang diikuti oleh banyak rombongan dan pengunjung dapat menambah pendapatannya.

Hal serupa dikatakan pedagang burger, Misin, menurutnya penjualan makanan tersebut sangat ramai, dan banyak dibeli oleh anak-anak.

"Pada pembukaan festival kita memperoleh Rp300 ribu, dan hari kedua naik menjadi Rp650 ribu," ungkapnya.

Menurutnya, iven sepeti Festival Jaton sangat baik untuk penjualan baik kuliner maupun cinderamata serta mainan anak, karena pengunjung yang datang bervariasi serta berasal dari berbagai daerah.

Sementara itu, salah seorang pengunjung, Rahmatya mengaku selalu senang saat ada gelaran iven dilaksanakan di lapangan Taruna.

"Lokasi ini sudah terkenal dengan banyaknya pedagang makanan dan minuman, jika ada iven begini pasti lebih ramai lagi, pengunjung disuguhkan berbagai jenis kuliner lokal maupun dari daerah lain, harganya juga terjangkau," pungkasnya.

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018