Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Bupati Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo Indra Yasin meminta organisasi perangkat daerah terkait di pemerintahan daerah setempat siaga bencana kekeringan.

"Waspada bencana kekeringan sangat penting, maka seluruh OPD wajib siaga 1x24 jam," ujarnya di Gorontalo, Sabtu.

Ia mengatakan langkah antisipasi dampak kekeringan panjang yang dilakukan pemerintah kabupaten mengacu pada prakiraan musim kemarau 2018.

Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, kata ia, telah dikeluarkan peringatan dini untuk mengantisipasi dan mengatasi bencana kekeringan di seluruh kecamatan.

Oleh karena itu, seluruh OPD diwajibkan siaga siang dan malam, menghadapi keluhan masyarakat.

Ia juga mengimbau masyarakat waspada terhadap cuaca panas yang ekstrem yang sudah melanda hampir dua bulan terakhir ini.

"Masyarakat agar berhemat dan cermat menggunakan air bersih untuk keperluan harian rumah tangga maupun areal pertanian dan pengairan lahan produktif," ujar dia.

Selain itu, ia juga mengingatkan kepada semua kalangan untuk waspada terhadap bencana kebakaran, sebab sudah banyak aduan masyarakat terkait dengan kebakaran rumah, lahan, dan hutan.

Pemerintah kabupaten setempat memastikan mengerahkan mobil tangki untuk menyalurkan bantuan air bersih ke wilayah rawan, menggunakan armada dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) dan Badan Layanan Umum Sistem Penyedia Air Minum (BLU-SPAM) di daerah itu.

 

Pewarta: -

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018