Gorontalo,  (Antaranews Gorontalo) - Kapolda Gorontalo, Brigjen Pol Rachmad Fudail meminta masyarakat di daerah itu, agar tidak terprovokasi dengan adanya kejadian pembakaran bendera di Garut, Jawa Barat.

Dengan kejadian yang kini berkembang menjadi isu nasional tersebut, Kapolda pun mengajak seluruh masyarakat Gorontalo agar tetap tenang.

"Kepada seluruh masyarakat di Propinsi Gorontalo agar tetap tenang , berpikir positif dan tidak terprovokasi terhadap isu yang terjadi di wilayah Garut, serta jangan melakukan kegiatan anarkis," imbaunya.

Ia menjelaskan jika kasus tersebut kini sudah ditangani oleh pihak kepolisian, dan Polri akan bertindak secara profesional sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Kepada para tokoh agama, tokoh adat maupun MUI juga Departemen Agama hendaklah memberikan pernyataan yang menyejukkan dalam sikapi persoalan tersebut, sehingga masyarakat diberikan pemahaman secara benar dan tetap menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Provinsi Gorontalo," kata dia, lagi.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Gorontalo, AKBP Wahyu Tri Cahyono menambahkan jika Polda telah mengambil langkah-langkah antisipatif terkait isu tersebut.

"Kita telah mengambil langkah-langkah antisipasi salah satunya berkoordinasi dengan pihak terkait telah menggelar rapat koordinasi. Intinya bagaimana kita tetap menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Gorontalo, dan berikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu tersebut," pungkasnya.
 

Pewarta: Adiwinata Solihin

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018