Gorontalo, (Antaranews Gorontalo) - Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo segera mewujudkan layanan pemerintahan berbasis Teknologi Informatika (TI) (Smart Governance) dalam sistem pemerintahannya.
Hal itu diungkap Bupati Indra Yasin di Gorontalo, Jumat, saat membuka sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) pengelola website di lingkungan pemerintahan daerah itu digelar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat.
Ia mengatakan sudah saatnya layanan pemerintahan dijalankan berbasis IT, untuk mempercepat dan memudahkan pelayanan.
"Jika sudah berbasis teknologi, maka akan mudah menjalankan pemerintahan, melayani masyarakat dengan cepat darimana saja, termasuk memudahkan memantau pembangunan di segala sektor sebab seluruhnya terintegrasi melalui TI, yang diwujudkan dalam aplikasi Smart City," jelasnya.
Ia berharap 32 utusan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta 11 kecamatan, benar-benar mengikuti bimtek itu dengan baik agar menjadi sumber daya manusia (SDM) handal sebagai pengelola website terintegrasi di lingkungan pemerintah daerah.
Sementara itu, Kepala Sub Bidang Layanan Aplikasi Pemerintah Daerah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Hasyim Gautama, mengatakan pihaknya sangat mendorong program penerapan "Smart City" di daerah itu.
Agar pola pembangunan di pemerintah daerah bisa menganut pola baru yaitu, dari yang tidak berbasis TI menjadi daerah yang mampu menjalankan sistem layanan pemerintah daerah berbasis TI.
Pola TI melalui "Smart City" akan mampu menyatukan pembangunan di seluruh sektor dan Diskominfo menjadi alat perekat terhadap program seluruh OPD yang dapat saling berkolaborasi baik antar sesama OPD, dengan daerah lain maupun secara nasional.
Melalui aplikasi "Smart City" yang akan diwujudkan setelah kegiatan itu, diharapkan berhasil melatih para SDM di setiap OPD dan kecamatan.
Maka pimpinan di pemerintah daerah bisa melihat langsung kondisi daerah atau jalannya pembangunan melalui "Command Center".
Kesiapan untuk mewujudkan itu, ujarnya sudah tepat dilakukan pihak Diskominfo melalui bimtek pengelola website yang muaranya akan merekatkan seluruh data-data pemerintah daerah, untuk bisa menunjang "Smart City".
Kementerian pun siap memfasilitasi mengirimkan SDM dari pusat untuk membagikan ilmu secara gratis, dalam rangka mewujudkan program pemerintah daerah berbasis teknologi terintegrasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018
Hal itu diungkap Bupati Indra Yasin di Gorontalo, Jumat, saat membuka sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) pengelola website di lingkungan pemerintahan daerah itu digelar Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) setempat.
Ia mengatakan sudah saatnya layanan pemerintahan dijalankan berbasis IT, untuk mempercepat dan memudahkan pelayanan.
"Jika sudah berbasis teknologi, maka akan mudah menjalankan pemerintahan, melayani masyarakat dengan cepat darimana saja, termasuk memudahkan memantau pembangunan di segala sektor sebab seluruhnya terintegrasi melalui TI, yang diwujudkan dalam aplikasi Smart City," jelasnya.
Ia berharap 32 utusan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta 11 kecamatan, benar-benar mengikuti bimtek itu dengan baik agar menjadi sumber daya manusia (SDM) handal sebagai pengelola website terintegrasi di lingkungan pemerintah daerah.
Sementara itu, Kepala Sub Bidang Layanan Aplikasi Pemerintah Daerah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Hasyim Gautama, mengatakan pihaknya sangat mendorong program penerapan "Smart City" di daerah itu.
Agar pola pembangunan di pemerintah daerah bisa menganut pola baru yaitu, dari yang tidak berbasis TI menjadi daerah yang mampu menjalankan sistem layanan pemerintah daerah berbasis TI.
Pola TI melalui "Smart City" akan mampu menyatukan pembangunan di seluruh sektor dan Diskominfo menjadi alat perekat terhadap program seluruh OPD yang dapat saling berkolaborasi baik antar sesama OPD, dengan daerah lain maupun secara nasional.
Melalui aplikasi "Smart City" yang akan diwujudkan setelah kegiatan itu, diharapkan berhasil melatih para SDM di setiap OPD dan kecamatan.
Maka pimpinan di pemerintah daerah bisa melihat langsung kondisi daerah atau jalannya pembangunan melalui "Command Center".
Kesiapan untuk mewujudkan itu, ujarnya sudah tepat dilakukan pihak Diskominfo melalui bimtek pengelola website yang muaranya akan merekatkan seluruh data-data pemerintah daerah, untuk bisa menunjang "Smart City".
Kementerian pun siap memfasilitasi mengirimkan SDM dari pusat untuk membagikan ilmu secara gratis, dalam rangka mewujudkan program pemerintah daerah berbasis teknologi terintegrasi.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2018