Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Wakil Bupati (Wabup) Gorontalo Utara, Roni Imran, sangat mengapresiasi umat Islam di daerah itu yang berlebaran sesuai dengan keputusan pemerintah.
Sehingga tidak menimbulkan berbagai polemik yang dapat menjurus pada perselisihan, dan dapat melaksanakan sholat Idul Fitri di tanah lapang dan masjid-masjid di seluruh kecamatan.
"Pemerintah daerah sangat bersyukur tahun ini seluruh umat Islam khususnya di daerah ini bisa merayakan lebaran bersama-sama," ungkap Wabup, Selasa.
Ia pun mengaku bersyukur karena masyarakat bisa berlebaran dengan hati gembira, bahkan bisa mempertahankan tradisi bersilaturahim bersama keluarga.
Wabup sendiri bersama keluarga memilih melaksanakan sholat Idul Fitri bersama jajaran pemerintah daerah dan masyarakat di daerah itu, pada Senin (28/7) di halaman kantor bupati, Desa Molingkapoto, Kecamatan Kwandang.
Sementara itu, Benny salah seorang warga Jakarta yang sengaja memilih berlebaran di Gorontalo Utara bersama keluarganya mengaku, senang bahkan kaget dengan kebiasaan berlebaran di daerah ini.
Menurutnya, memasuki hari kedua Idul Fitri, masyarakat tetap saling mengunjungi keluarga dan kerabatnya.
"Sejak pagi, anak-anak dengan berpakaian serba baru berjalan bergerombol dan bertamu di rumah-rumah penduduk," ujarnya.
Menariknya, mereka mengaku bertamu sekedar ingin mendapatkan uang atau yang mereka sebut zakati.
Seperti suasana di Desa Milango, Kecamatan Tomilito, dimana warga ramai saling mengunjungi tak peduli panasnya cuaca siang hari.
"Saya senang bisa menikmati lebaran di Gorontalo, mengingat suasana yang berbeda dan menarik untuk dinikmati mengisi liburan singkat ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014
Sehingga tidak menimbulkan berbagai polemik yang dapat menjurus pada perselisihan, dan dapat melaksanakan sholat Idul Fitri di tanah lapang dan masjid-masjid di seluruh kecamatan.
"Pemerintah daerah sangat bersyukur tahun ini seluruh umat Islam khususnya di daerah ini bisa merayakan lebaran bersama-sama," ungkap Wabup, Selasa.
Ia pun mengaku bersyukur karena masyarakat bisa berlebaran dengan hati gembira, bahkan bisa mempertahankan tradisi bersilaturahim bersama keluarga.
Wabup sendiri bersama keluarga memilih melaksanakan sholat Idul Fitri bersama jajaran pemerintah daerah dan masyarakat di daerah itu, pada Senin (28/7) di halaman kantor bupati, Desa Molingkapoto, Kecamatan Kwandang.
Sementara itu, Benny salah seorang warga Jakarta yang sengaja memilih berlebaran di Gorontalo Utara bersama keluarganya mengaku, senang bahkan kaget dengan kebiasaan berlebaran di daerah ini.
Menurutnya, memasuki hari kedua Idul Fitri, masyarakat tetap saling mengunjungi keluarga dan kerabatnya.
"Sejak pagi, anak-anak dengan berpakaian serba baru berjalan bergerombol dan bertamu di rumah-rumah penduduk," ujarnya.
Menariknya, mereka mengaku bertamu sekedar ingin mendapatkan uang atau yang mereka sebut zakati.
Seperti suasana di Desa Milango, Kecamatan Tomilito, dimana warga ramai saling mengunjungi tak peduli panasnya cuaca siang hari.
"Saya senang bisa menikmati lebaran di Gorontalo, mengingat suasana yang berbeda dan menarik untuk dinikmati mengisi liburan singkat ini," ujarnya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014