PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) berencana mengoperasikan kapal angkutan ternak milik pemerintah, untuk melayani rute Gorontalo.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Gorontalo Jamal Nganro, Selasa, mengatakan secara nasional Kementerian Perhubungan memiliki program Tol Laut., yang antara lain bertujuan untuk mempermudah pengiriman komoditas, termasuk ternak.

“Setelah kemarin kami mengikuti pembahasan untuk angkutan perintis dan Tol Laut, kami melihat bahwa secara nasional ada peluang untuk Gorontalo dapat dilayani kalau kita mampu mejamin 50 persen dari kapasitas kapal. Setelah rapat tersebut Gubernur langsung menyurat ke Direktur Jenderal Perhubungan," jelasnya.

Menurut dia, Dirjen memberikan respons positif, sehingga pemprov mengadakan rapat dengan para pihak terkait serta General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Surabaya.

Jamal menyebutkan, kapal ternak yang dioperasikan perseroan memiliki banyak kelebihan. yakni tarif disubsidi hingga minimal setengah dari tarif yang berlaku saat ini, serta kapal sudah standar internasional, di antaranya di dalam lengkap dengan kandang, makanan, dokter hewan dan asuransi.

"Di samping fasilitasnya yang terjamin, kapasitas kapal sendiri bisa menampung 500 ekor dan 150 ton barang. Kapal ini bisa lebih cepat karena sudah tidak singgah lagi. Misalkan tujuannya Gorontalo – Balikpapan ya langsung Balikpapan,” ujar Jamal.

Sementara itu, untuk waktu operasi kapal masih menunggu kesepakatan mengenai waktu singgah di Gorontalo.

“Kapal ternak singgah tergantung kesiapan pengumpul ternak, semakin cepat ternaknya terkumpul maka kapalnya pun cepat sampai di Gorontalo,” katanya.

Terkait dengan hal itu Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba, menginstrusikan kepada para SKPD terkait dapat memaksimalkan peluang ini untuk memberi nilai tambah bagi para peternak di Gorontalo.
 

Pewarta: Debby H. Mano

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019