Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, berbagi kiat agar pasokan elpiji bersubsidi stabil atau sesuai kuota kebutuhan.

Hal itu disampaikan Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Pemkab Gorontalo Utara, Ahyun Blongkod, di Gorontalo, Jumat.

"Kuota gas elpiji bersubsidi ukuran 3 kilo gram (kg) untuk daerah ini meningkat tahun 2019, dibanding tahun 2018 atau dari sekitar 2.614 metrik ton naik menjadi 3.000 metrik ton," ujarnya.

Maka masyarakat khususnya para penerima manfaat, kata dia,  diharapkan ikut cerdas dalam memantau pasokan gas elpiji bersubsidi di setiap pangkalan.

Kiatnya, kata Ahyun, adalah penting bagi warga di wilayah pelayanan setiap pangkalan, untuk menjaga distribusi agar tepat sasaran.
Artinya, warga penerima manfaat perlu mengingatkan pemilik pangkalan untuk tidak melayani yang bukan penerima manfaat, seperti masyarakat mampu, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN).

Masyarakat pun perlu melakukan pengisian buku atau daftar nama pembeli agar pemilik pangkalan bisa mengetahui apakah warga yang dilayani merupakan warga di sekitar pangkalan maupun penerima manfaat bahan bakar bersubsidi tersebut.

Warga pun, kata Ahyun, perlu mengawasi agar pihak pangkalan tidak melayani pembelian para pemilik kios atau depot bukan pangkalan dengan maksud menjual kembali dengan harga tinggi, untuk mendapatkan keuntungan lebih.

Selain itu, yang perlu diingatkan, agar warga penerima manfaat tidak melakukan pembelian dalam jumlah banyak.

Contohnya,seperti melakukan pembelian lebih dari dua atau tiga tabung, sebab kondisi itu dapat memicu kekosongan gas dalam waktu cepat di pangkalan, menyebabkan warga penerima manfaat lainnya tidak kebagian.

"Jika tips-tips itu mampu dijalankan dan dipatuhi bersama, saya optimistis tidak ada lagi warga yang kesulitan mendapatkan gas elpiji 3kg, apalagi pihak agen melakukan distribusi ke setiap pangkalan sebanyak dua kali dalam sepekan," ujarnya.

Ia pun berharap, agar warga mampu termasuk ASN agar saatnya membiasakan menggunakan "bright gas" atau tabung merah muda ukuran 5,5 kg agar kuota gas 3 kg bersubsidi, benar-benar tepat sasaran hanya bagi warga penerima manfaat.



 

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019