Gorontalo, (ANTARA GORONTALO) - Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kabupaten Bone Bolango, Safri Puili, mengatakan, sebanyak 261 rupabumi unsur alami atau toponim di daerah itu, hingga saat ini belum memiliki nama dan tanpa sejarah yang tercatat.

Menurut Safri, Sabtu, penamaan rupabumi sangat penting bagi daerah karena tidak hanya tulisan pada peta, akan tetapi merupakan identitas utama untuk pencarian terhadap suatu tempat di Kabupaten Bone Bolango.

261 rupabumi unsur alami di Kabupaten Bone Bolango seperti gunung, lautan, perbukitan maupun danau perlu penelusuran lebih lanjut, terutama dalam hal penamaan dan arti sejarahnya.

"Penelusuran di seluruh kecamatan sampai ke desa bahkan ke dusun perlu dilakukan, dan diharapkan ada bantuan dari seluruh pemangku kepentingan hingga masyarakat untuk memberikan informasi, terkait dengan penamaan dan sejarah rupabumi di wilayahnya masing-masing," kata Safri.

Agenda penamaan rupabumi tersebut merupakan kebutuhan mendesak, mengingat evaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri terkait dengan hal itu dijadwalkan berlangsung pada bulan Oktober 2014.

Oleh karena itu, untuk mendukung percepatan penamaan 261 rupabumi tersebut, para camat dan jajarannya telah diberikan pembekalan atau pelatihan khusus.

"Pembekalan tersebut menitik beratkan pada bagaimana mereka bisa tahu cara mengisi format penamaan rupabumi ini," ujar Safri. 

Pewarta: Wahiyudin Mamonto

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2014