Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mendorong para nelayan di daerah itu untuk meningkatkan produksi perikanan tangkap.

"Potensi perikanan tangkap di daerah ini, mencapai 68 ribu ton per bulan namun kita belum mampu optimal meraihnya," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Ridwan Yasin, di Gorontalo, Kamis.

Pemkab pun berupaya memberi layanan terbaik bagi para nelayan agar mampu meningkatkan usaha perikanan tangkap yang dilakoni, dengan menggelar beberapa kegiatan, diantaranya pertemuan dengan para nelayan yang diinisiasi pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) setempat, yang menyiapkan ruang dalam memberi penguatan kepada nelayan.

Seperti yang dilakukan Sekda, memaparkan tentang Pelayanan Usaha Perikanan Tangkap, saat melakukan tatap muka dengan para nelayan di Pelabuhan Perikanan Kwandang.

Ia berharap, capaian produksi perikanan tangkap mampu signifikan atau minimal bisa mencapai target produksi 50 ribu ton per bulan, saat ini baru berkisar 25-30 ribu ton per bulan.

Untuk mendorong itu, Pemkab pun menyerahkan berbagai bantuan, diantaranya Bukti Pencatatan Kapal Perikanan (BPKP).

Mengingat kapal penangkap ikan harus teridentifikasi dan nahkodanya harus memiliki identitas.

Persyaratan itu wajib dipenuhi, agar keamanan dan kenyamanan di laut dapat terjamin.

Sekda juga menyerahkan pelampung (life jacket) bagi para nelayan yang mengoperasikan kapal mesin berkekuatan 5 Gross Ton (GT).

"Kapal-kapal penangkap ikan 5GT tergolong kecil, maka nelayan wajib mengenakan pelampung saat melaut," ujar Sekda.

Pemkab sangat merespon, memperhatikan dan membantu masyarakat, khususnya nelayan agar kesejahteraannya terus meningkat.

Pewarta: Susanti Sako

Editor : Hence Paat


COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2019