Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mendukung penuh pelaksanaan Sensus Penduduk Indonesia atau SP2020.
"Pemkab mendukung penuh, bahkan saya selaku Kepala Daerah telah membuat surat edaran terkait akan dilaksanakannya sensus penduduk di daerah ini," ujar Bupati Indra Yasin, di Gorontalo, Sabtu.
Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) hingga camat dan kepala desa, telah disurati untuk mendukung dan menyukseskan Sensus Penduduk 2020 itu.
Kegiatan tersebut sangat penting, sebab hasilnya nanti akan menjadi pegangan atau panduan bagi pemerintah kabupaten dalam melahirkan kebijakan-kebijakan dalam pelaksanaan program pembangunan di daerah ini.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) wilayah Gorontalo Utara, Arif Rahman Maulana mengatakan, pihaknya telah memaparkan tentang pelaksanaan Sensus Penduduk Tahun 2020 (SP2020), langsung kepada Bupati Indra Yasin.
SP2020 #MencatatIndonesia, akan mencatat seluruh penduduk yang telah atau akan tinggal di Indonesia setidaknya 1 tahun, termasuk di kabupaten tersebut.
SP2020 akan dilaksanakan secara daring (online) melalui laman situs https://sensus.bps.go.id, pada 15 Februari hingga 31 Maret 2020.
Serta secara luring (offline) dengan metode wawancara pada 1 Juli hingga 31 Juli 2020.
"Ini merupakan tonggak sejarah, karena sejak Republik Indonesia berdiri, SP2020 #MencatatIndonesia, menjadi sensus pertama yang dilaksanakan dengan metode kombinasi daring dan luring," ujarnya.
BPS tambahnya, berharap dukungan penuh Pemerintah Kabupaten dalam pelaksanaannya di daerah itu.
Ia berharap, sinergitas yang baik antara BPS dan Pemerintah Kabupaten, akan memudahkan pelaksanaan SP2020 khusus kabupaten di wilayah pesisir tersebut. ***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Pemkab mendukung penuh, bahkan saya selaku Kepala Daerah telah membuat surat edaran terkait akan dilaksanakannya sensus penduduk di daerah ini," ujar Bupati Indra Yasin, di Gorontalo, Sabtu.
Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) hingga camat dan kepala desa, telah disurati untuk mendukung dan menyukseskan Sensus Penduduk 2020 itu.
Kegiatan tersebut sangat penting, sebab hasilnya nanti akan menjadi pegangan atau panduan bagi pemerintah kabupaten dalam melahirkan kebijakan-kebijakan dalam pelaksanaan program pembangunan di daerah ini.
Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) wilayah Gorontalo Utara, Arif Rahman Maulana mengatakan, pihaknya telah memaparkan tentang pelaksanaan Sensus Penduduk Tahun 2020 (SP2020), langsung kepada Bupati Indra Yasin.
SP2020 #MencatatIndonesia, akan mencatat seluruh penduduk yang telah atau akan tinggal di Indonesia setidaknya 1 tahun, termasuk di kabupaten tersebut.
SP2020 akan dilaksanakan secara daring (online) melalui laman situs https://sensus.bps.go.id, pada 15 Februari hingga 31 Maret 2020.
Serta secara luring (offline) dengan metode wawancara pada 1 Juli hingga 31 Juli 2020.
"Ini merupakan tonggak sejarah, karena sejak Republik Indonesia berdiri, SP2020 #MencatatIndonesia, menjadi sensus pertama yang dilaksanakan dengan metode kombinasi daring dan luring," ujarnya.
BPS tambahnya, berharap dukungan penuh Pemerintah Kabupaten dalam pelaksanaannya di daerah itu.
Ia berharap, sinergitas yang baik antara BPS dan Pemerintah Kabupaten, akan memudahkan pelaksanaan SP2020 khusus kabupaten di wilayah pesisir tersebut. ***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020