Gorontalo (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Ridwan Yasin, menginisiasi pemberian honor bagi para dokter internship di daerah itu.
"Mulai Januari Tahun Anggaran 2020, para dokter internship menerima honor sebesar Rp2 juta per orang per bulan," ujar dia di Gorontalo, Kamis.
Pemberian honor tersebut sebagai komitmen pemerintah kabupaten (pemkab) setempat dalam meningkatkan program layanan kesehatan.
Kabupaten itu, katanya, kekurangan tenaga dokter sehingga penempatan dokter internship di daerah tersebut sebagai menguntungkan pemkab setempat dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.
Pemberian honor, katanya, bukan sekadar menegaskan komitmen pemkab namun langkah mendorong para dokter internship bersedia menetap dan mengabdi di daerah itu.
"Alhamdulillah, sangat beruntung tiga orang dokter internship tahun 2019, akan kembali dan siap mengabdi di daerah ini," ucapnya.
Tawaran tersebut juga disampaikan Sekda Ridwan Yasin kepada para dokter internship lainnya, khususnya mereka yang berasal dari daerah-daerah tetangga, seperti Manado maupun Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
"Semoga saja mereka tertarik, apalagi pemkab akan menaikkan tunjangan dokter di daerah ini dari Rp3,5 juta per bulan menjadi Rp7,5 juta per bulan, serta akan menyiapkan rumah tinggal agar mereka bisa fokus bekerja," kata dia.
Pada 2020, sekitar Rp400 juta anggaran disiapkan untuk para dokter intenship yang akan ditempatkan pihak Kementerian Kesehatan RI, pada Februari mendatang.
"Jadi, mereka yang sudah pamitan tetap akan menikmati honor pada bulan Januari 2020," katanya.
Sekda Gorontalo Utara inisasi pemberian honor bagi dokter internship
Jumat, 31 Januari 2020 5:05 WIB