Makassar (ANTARA GORONTALO) - Presiden Joko Widodo mengajak Indonesia
memperhatikan laut dengan menekankan konektivitas antar pulau melalui
layanan laut karena sangat penting bagi semua sektor termasuk
perekonomian.
"Kita harus kembali ke laut karena dua per tiga
wilayah Indonesia laut dan konektivitas antar pulau penting," kata
Presiden saat meresmikan pembangunan Makassar New Port di Makassar,
Jumat sore.
Dia menambahkan, "yang paling murah dengan kapal dan
konektivitas laut ini pentingnya tol laut dengan itu akan muncul daya
saing yang baik, akan muncul cost yang murah."
Presiden mengatakan, konektivitas yang baik akan membuat biaya distribusi barang semakin murah.
"Ini
yang akan terus kita tekan agar biaya menjadi sama sehingga setelah
biaya transportasi murah, biaya logistik murah maka harga-harga yang
akan diterima juga jauh lebih murah," kata Presiden.
Presiden
mengatakan pemerintah memutuskan untuk memberikan penyertaan modal
negara (PMN) bagi Pelindo di kawasan Timur karena pengembangan di
kawasan timur memerlukan suntikan dana dari pemerintah.
"Yang di
Timur harus pakai suntikan (anggaran) karena sampai kapan pun tidak akan
dikerjakan. Makanya Pelindo IV diberikan penyertaan modal negara. Saya
yakin 3-4 tahun semua harga di tanah air akan turun, juga daya saing
produk industri kita akan meningkat," kata Presiden.
Sementara
itu Direktur Pelindo IV Mulyono mengatakan Makassar New Port adalah
bagian dari upaya mengembangkan kualitas transportasi laut Indonesia
Timur.
Pelindo IV sendiri telah membangun dan merevitalisasi
terminal penumpang Angin Mamiri sehingga pelayanan bagi penumpang bisa
semakin lebih baik.
Pada pembangunan Makassar New Port tahap
pertama, Pelindo IV akan membangun dermaga sepanjang 1.000 meter dengan
kapasitas 1,5 juta TEUs. Sementara pada tahap kedua akan dibangun
dermaga sepanjang 1.000 meter dengan kapasitas 1,2 juta TEUs.
Saat ini, kapasitas pelabuhan Makassar baru mencapai 550.000-700.000 TEUs per tahun.
Makassar
Port akan berdiri di atas lahan seluas 250 hektar dan akan terintegrasi
dengan rencana proyek jalur kereta barang di Sulawesi Selatan sehingga
semakin mempermudah proses distribusi barang angkutan.
Pembangunan Makassar New Port didanai antara lain oleh Bank Mandiri.
Kredit
investasi berjangka waktu tujuh tahun enam bulan senilai Rp3 triliun
ini akan digunakan untuk membiayai pengembangan perawatan, fasilitas
pelabuhan dan modernisasi perawatan bongkar muat di berbagai wilayah
kerja Pelindo IV.
Kita harus kembali ke laut, kata Jokowi
Jumat, 22 Mei 2015 18:18 WIB