Twente hentikan kemenangan beruntun Ajax

Jakarta (ANTARA) - Twente menghentikan catatan kemenangan beruntun Ajax dengan menundukkan tuan rumah 2-1 dalam laga pekan ke-11 Liga Belanda di di Stadion Johan Cruijff Arena, Amsterdam, Sabtu waktu setempat (Minggu WIB).

Alih-alih melanjutkan tren kemenangan dengan selisih tiga gol atau lebih di enam pertandingan sebelumnya, Ajax sepertinya masih terpengaruh akan kekalahan melawan Liverpool di Liga Champions pada tengah pekan lalu, sehingga tak berbuat banyak di laga kali ini.

Dominasi memang diperlihatakan Ajax yang hampir menyentuh 70 persen penguasaan bola, tetapi itu semua tak bermakna karena penyelesaian akhir yang buruk diperlihatkan tim besutan Erik ten Hag ditambah rapatnya Twente menggalang pertahanan mereka untuk meredam bahaya yang datang.

Twente tampil begitu sangkil memanfaatkan tiap serangan balik yang mereka lancarkan sehingga menang berkat dua gol Queensy Menig yang cuma bisa dibalas Ajax lewat eksekusi penalti Dusan Tadic, demikian catatan laman resmi Liga Belanda.

Sejak awal laga, Ajax memang memperlihatkan gejala yang tidak biasa, tampil dengan tempo yang lambat dan baru bisa menciptakan peluang dalam 20 menit pertama melalui Quincy Promes yang sepakannya masih tak tentu arah.

Tim tamu berhasil mencuri keunggulan pada menit ke-22 saat Menig dengan determinasinya berhasil merangsek dari sisi kiri sebelum mengakhiri pergerakannya dengan sepakan kaki kanan yang memperdaya kiper Andre Onana.

Keunggulan itu sukses dipertahankan Twente hingga Wout Brama melakukan kesalahan menjatuhkan Zakaria Labyad di area terlarang dan Tadic mengkonversi hadiah tendangan penalti untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-59.

Gol itu tampak melecut momentum kebangkitan Ajax, tetapi yang terjadi kemudian justru Twente berhasil merestorasi keunggulan mereka enam menit jelang bubaran lewat gol kedua Menig yang kembali melakukan tusukan dari sebelah kiri kotak penalti sebelum melepaskan tembakan yang bersarang ke area tiang jauh tak terjangkau Onana.

Upaya menyamakan kedudukan tak membuahkan hasil dan keunggulan Twente bertahan sampai bubaran, memaksa Ajax menelan kekalahan keduanya musim ini.

Hasil itu membuat posisi Ajax di puncak klasemen dengan 27 poin berpotensi disalip Vitesse Arnhem yang hanya dua poin di belakang mereka dan memainkan laga lebih larut, sedangkan Twente (21) bergeming di urutan kelima di bawah PSV Eindhoven (23) dan Feyenoord (22).