Gorontalo (ANTARA) - Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Gorontalo membudidayakan kelapa dalam jenis Molowahu khas daerah itu, di Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Koordinator Lapangan, Muhammad Arif, di Gorontalo, Jumat, mengatakan kegiatan pembibitan tersebut merupakan kerja sama Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan (BBP2TP) Surabaya dan BPTP Gorontalo.
Program budidaya tersebut adalah program produksi bibit yang hasilnya akan didistribusikan ke pemesan untuk kebutuhan kelapa di salah satu wilayah Kabupaten Gorontalo.
Ia menjelaskan varietas kelapa Molowahu merupakan varietas kelapa lokal yang tersertifikasi secara nasional, dan mempunyai produksi yang tinggi.
"Kelapa ini keunggulannya mempunyai produksi yang tinggi, di mana Molowahu ini mulai berbunga dalam masa waktu empat hingga lima tahun," ucapnya.
Selain itu, kelapa Molowahu memiliki umur panen dalam waktu lima hingga enam tahun dengan jumlah tandan buah per tahun mencapai 13.
Warna buah kelapa itu yaitu hijau kekuningan, merah kecoklatan dan hijau dengan bentuk bulat serta toleran kekeringan selama sembilan bulan.
Arif mengaku dengan keunggulan yang dimiliki, varietas kelapa Molowahu mampu menarik banyak permintaan dari beberapa daerah, seperti Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara hingga Kalimantan.
BPTP Gorontalo budidayakan bibit kelapa Molowahu
Jumat, 28 Januari 2022 16:00 WIB