Gorontalo (ANTARA) - Wali Kota Gorontalo, Marthen Taha mengimbau warga di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo untuk menukarkan uang pecahan kecil di gerai resmi yang disediakan Bank Indonesia dan Perbankan setempat.
Menurut Marthen, Senin, hingga saat ini masih ada masyarakat yang menukarkan uang pecahan kecil di tempat-tempat yang tidak resmi. Sehingga mendapatkan uang yang lusuh dan bisa menimbulkan kesalahan penghitungan.
Oleh karena itu kata Marthen, dengan dibukanya gerai penukaran uang pecahan kecil oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Gorontalo dan 12 Perbankan di Lapangan Taruna, dapat memudahkan warga untuk mendapatkan uang baru.
"Resmi Bank Indonesia membuka gerai di Lapangan Taruna, dan seluruh Perbankan," ucap Marthen di Gorontalo, Senin.
Ia meminta masyarakat jangan menggunakan jasa 'makelar' (perantara) dalam melakukan transaksi penukaran uang pecahan kecil, untuk menghindari kekurangan jumlah uang yang ditukarkan.
Penukaran uang pada bulan Ramadhan dan menjelang Lebaran kata Wali Kota, dapat pula memudahkan masyarakat dalam membayar zakat fitrah, yang berjumlah Rp30 ribu/jiwa untuk Kota Gorontalo.
"Apresiasi saya kepada jajaran Bank Indonesia yang telah memberikan fasilitas kepada masyarakat," pungkas Marthen.
Penukaran uang pecahan kecil tersebut akan dilakukan mulai 25 April hingga 27 April 2022 untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2022 nanti.
Kepala Bank Indonesia Gorontalo, Rony Widijarto Purubaskoro pada pembukaan gerai mengatakan uang yang disiapkan pada tahun ini yaitu Rp821 miliar.
Ia menjelaskan bahwa Bank Indonesia dan Perbankan memastikan ketersediaan dan kebutuhan uang selama bulan Ramadhan hingga hari libur Lebaran yang cukup panjang. Setiap warga dapat menukarkan uang dengan pecahan RP1.000, Rp2.000, Rp5.000.Rp10.000 hingga Rp20.000.
"Kita sudah memastikan semua Perbankan, stok uang sangat memadai," ucap Rony.
Wali Kota Gorontalo imbau warga tukarkan uang di gerai resmi
Senin, 25 April 2022 13:47 WIB