"Hingga Minggu malam ini, pelayanan masih berlangsung. Mengingat tingginya antusias wajib KTP yang melakukan perekaman KTP elektronik (KTP el) di kantor kami," kata Kepala Disdukcapil Gorontalo Utara, Sarce Kandou, di Gorontalo, Minggu.
Pelayanan rekam cetak KTP el tersebut juga dilakukan untuk menindaklanjuti instruksi Gubernur Gorontalo, serta petunjuk Bupati usai melakukan pelayanan langsung pada kegiatan 'Motabi Kambungu' baru baru ini di Kecamatan Sumalata Timur.
"Mendekati batas waktu penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilu 2024, masih ada 862 orang warga yang belum merekam KTP el di daerah ini. Terbanyak ada di pusat ibu kota kabupaten, di Kecamatan Kwandang sebanyak 200 orang. Sementara lainnya tersebar di kecamatan lain," kata Sarce.
Olehnya, untuk mencapai target tuntas rekam KTP el, Pihaknya tetap membuka pelayanan meski hari libur kantor. Sejak Sabtu (17/6) untuk Kecamatan Kwandang dipusatkan di Kantor Disdukcapil. Sementara kecamatan yang berada jauh, petugas turun ke wilayah wilayah tersebut. Seperti hari ini di Kecamatan Sumalata Timur dan Sumalata, setelahnya akan turun ke Kecamatan Tolinggula di wilayah perbatasan bagian barat, kemudian esoknya di Kecamatan Biau. Selanjutnya bergeser ke Kecamatan Atinggola di wilayah perbatasan bagian timur.
Pelayanan pada hari Sabtu kemarin, berhasil merekam 114 orang dari 862 orang wajib KTP di Kecamatan Kwandang. Hari ini (Minggu) kata Sarce, pelayanan masih berlangsung hingga malam, mengingat warga yang datang membludak.
"Kami perkirakan ada 300an orang. Kami optimistis sebelum 23 Juni 2024, tuntas rekam KTP el di daerah ini tercapai," katanya.
Layanan tersebut juga telah dilakukan di SMA dan SMK di Kecamatan Kwandang. "Kita dekatkan pelayanan untuk memastikan tidak ada wajib KTP yang luput rekam cetak KTP el," imbuhnya.***
