Sumedang (ANTARA GORONTALO) - Wakil Presiden Jusuf Kalla memberi ceramah umum
kepada para lulusan dan calon pamong praja muda Insititut Pemerintahan
Dalam Negeri (IPDN) di Kampus Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin.
Di hadapan ribuan mahasiswa IPDN tersebut, Wapres mengingatkan tugas
utama pamong praja adalah untuk menjadi bagian dari pemersatu bangsa.
"Tugas pamong praja itu intinya adalah bagaimana anda semua menjadi
bagian dari pemersatu bangsa, bagaimana anda menjadi pemimpin daerah
yang demokratis, yang mendengarkan suara rakyat dan mempunyai
akuntabilitas," kata Wapres Jusuf Kalla di Kampus IPDN Jatinangor,
Sumedang, Senin.
Wapres Kalla juga mengingatkan kepada para pamong praja, yang telah
lulus studi di IPDN dan akan terjun ke dunia pemerintahan baik daerah
dan pusat, untuk siap ditempatkan di daerah mana pun.
"Dengan lulus di sini, toh kemampuan pendidikan yang kalian terima
sama semua. Salah satu upaya mempersatukan bangsa adalah anda semua
dapat dan harus siap ditugaskan di wilayah mana pun di Republik ini,"
katanya.
Sehingga, ke depannya, pamong praja asal daerah Aceh bisa bertugas di Papua dan begitu juga sebaliknya.
Apabila semua putra daerah kembali ke daerah asalnya, maka yang bisa
terjadi adalah kelompok-kelompok suku daerah dan tidak terwujud
Bhinneka Tunggal Ika.
"Kalau semua (lulusan) orang Sunda ditempatkan di Jawa Barat, orang
Bugis di Sulawesi Selatan dan orang Padang di Sumatera Barat; maka
hilanglah spirit kebangsaan kita. Oleh karena itu, saya minta Mendagri
megaturnya supaya lulusan IPDN ditempatkan di daerah-daerah lain supaya
lebih luas bangsa ini," jelasnya.
Dalam memberikan kuliah umum tersebut, Wapres hadir dengan
didampingi Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi dan Rektor IPDN
Ermaya Suradinata.
Jadilah pamong praja yang mendengar suara rakyat, kata Wapres
Senin, 18 Juli 2016 14:07 WIB