Jayapura (ANTARA GORONTALO) - Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw
menegaskan wilayah Papua aman selama pendaftaran bakal calon kepala
daerah di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Secara keseluruhan situasi kamtibmas di Papua aman dan
terkendali," kata Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw di Jayapura,
Selasa.
Memang ada insiden di Mappi dan Intan Jaya, tetapi tidak berdampak
pada kondisi kamtibmas di kedua wilayah itu, khususnya saat pendaftaran
di KPU.
Paulus mengatakan bahwa dari laporan yang diterima insiden yang
terjadi di Mappi itu masalah internal partai pendukung, sedangkan
insiden di Sugapa, ibu kota Kabupaten Intan Jaya, adalah perkelahian
antarwarga akibat ada yang dilecehkan.
Kedua masalah itu sudah diselesaikan dan konsidi keamanan di kawasan itu kondusif, kata Irjen Pol Paulus.
Untuk pengamanan pilkada 2017, Polda Papua akan meminta bantuan
Brimob Mabes Polri. Sekitar 250 anggota Brimob dari Jakarta akan
diperbantukan ke Papua untuk membantu pengamanan di beberapa lokasi yang
dianggap rawan.
Adapun untuk pengiriman personel Polda Papua ke daerah-daerah yang
melaksanakan pilkada, menurut Kapolda disesuaikan dengan permintaan dari
daerah yang bersangkutan.
"Polisi dibantu TNI siap mengamankan pelaksanaan pilkada di 11 kabupaten/kota di Papua," kata Paulus Waterpauw.
Ke-11 kabupaten/kota di Papua yang melaksanakan pilkada ialah Kota
Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Lanny Jaya, Nduga, Dogiay, Intan
Jaya, Mappi, Kepulauan Yapen, Puncak Jaya, Sarmi, dan Tolikara.
Kapolda tegaskan Papua aman selama pendaftaran peserta Pilkada
Selasa, 27 September 2016 12:39 WIB