Gorontalo, (ANTARAGORONTALO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone Bolango fokus mengembangkan dua komoditi lokal yang dinilai bisa mengangkat derajat perekonomian petani setempat, yakni pengelolaan gula aren dan kopi pinogu.
"Secara umum ada dua produk unggulan lokal yang saat ini sedang kita kembangkan di Bone Bolango, kopi organik Pinogu dan gula aren, termasuk gula semut, karena saat ini banyak diolah petani setempat," ujar Bupati Bone Bolango Hamim Pou pada Focus Group Discussion (FGD) KKN Kebangsaan belum lama ini.
Upaya pemkab saat ini dengan melakukan promosi hingga keluar daerah tentang mutu dan manfaat dua produk lokal ini, termasuk mendapatkan izin produksi.
Petani juga diberikan pelatihan dan memfasilitasi alat-alat teknologi yang nantinya mendukung usaha-usaha itu.
Bupati mengatakan, ini luar biasa, karena kalau minum kopi organik Pinogu dan gulanya dari gula aren di jamin tidak berdampak pada berbagai penyakit seperti kena diabetes karena kadar gulanya sangat rendah.
"Untuk Kopi Organik Pinogu sendiri, itu sudah keluar hak paten atau sertifikasi Indikasi Geografis dari Kementerian Hukum dan HAM RI," jelasnya.
Sebelumnya Pemkab Bone Bolango telah membangun unit pelaksana teknis (UPT) di Kecamatan Bulango Ulu untuk membantu pengembangan gula aren menjadi gula semut, bahkan program ini menghabiskan Rp1,2 miliar yang diambil dari dana alokasi khusus (DAK) tahun 2016.
Sebelumnya Kepala Bidang Perindustrian di Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bone Bolango, Widi Arief mengatakan tahun 2017 akan ada ketambahan alokasi DAK sebanyak Rp2,6 miliar, yang khusus untuk mengintervensi lanjutan pengembangan gula aren yang sangat potensial di daerah itu.
Tambahan alokasi DAK, akan digunakan juga sebagai penambahan fasilitas dan rencana pembangunan UPT di Kecamatan Pinogu untuk produksi komoditi lainnya seperti kopi.
Bone Bolango Fokus Kembangkan Gula Aren-Kopi Pinogu
Sabtu, 18 Februari 2017 9:39 WIB