Jakarta (ANTARA GORONTALO) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti
menyebutkan Produk Domestik Bruto (PDB) perikanan tumbuh di atas
rata-rata pertumbuhan PDB nasional selama tiga tahun pemerintahan Joko
Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
"Dulu sebelum Presiden Jokowi, pertumbuhan PDB sektor perikanan itu
di bawah ekonomi nasional. Sekarang perekonomian nasional 5 persen, KKP
di perikanan tumbuh 8,35 persen pada 2015, kemudian 7,03 persen pada
2016," katanya di Kantor Staf Presiden (KSP) Jakarta, Rabu.
Susi mengatakan pada era pemerintahan Jokowi-JK, data KKP memperlihatkan PDB perikanan 2017 mencapai 7,08 persen.
Hal lain yang patut diapresiasi, menurut dia, adalah peningkatan
konsumsi ikan di masyarakat. Data KKP mencatat konsumsi ikan pada 2014
sebanyak 38,14 kilogram per kapita, kemudian naik menjadi 41,11 kilogram
per kapita pada 2016 dan ditargetkan naik lebih signifikan menjadi
47,12 kilogram per kapita pada akhir 2017.
"Kalau dikali dengan 250 juta, itu sekitar 1,2 juta ton. Yang kita
makan dari ikan baik budidaya maupun tangkap itu sudah 1,25 miliar dolar
AS," ungkap Susi.
Ia menambahkan KKP tengah mendorong penggunaan pakan mandiri sehingga berhasil mengurangi ongkos produksi dan impor pakan.
Jumlah perikanan budidaya pada akhir 2014 sebesar 14,3 juta ton,
naik menjadi 16,6 juta ton pada 2016. Program pakan mandiri dinilai
telah meningkatkan daya beli masyarakat perikanan karena margin
keuntungan petani naik taham dibandingan sepuluh tahun terakhir yang
bergantung pada pakan impor.
Nilai tukar perikanan (NTP) pun terlihat meningkat dari 102,73 pada 2014 menjadi 103,79 pada September 2017.
Sementara itu, ia mengungkapkan, ekspor perikanan pada 2015
menyumbang senilai 3,94 miliar dolar AS kemudian naik menjadi 4,17
miliar dolar pada 2016, dan data sementara pada 2017 membukukan
pendapatan 2,83 miliar dolar.
Susi mengakui memang ada penurunan nilai angka ekspor, namun bukan
akibat turunnya produktivitas perikanan, melainkan karena pengetatan
penggunaan alat penangkapan ikan.
Ada pun kebijakan KKP melarang penggunaan trawl, seine tets, atau
lazim disebut cangtrang tentu berdampak pada penurunan tonase
penangkapan ikan, namun di sisi lain kebijakan pelarangan cangtrang
dimaksudkan untuk menjaga kelestarian hayati stok ikan di perairan laut
Indonesia demi generasi mendatang, demikian Susi Pudjiastuti.
Susi: PDB perikanan lebihi nasional dalam tiga tahun Jokowi-JK
Rabu, 18 Oktober 2017 14:57 WIB