Korem 133/Nani Wartabone mendukung penuh upaya Pemerintah Provinsi, Kota dan Kabupaten di Gorontalo dalam mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus corona baru (COVID-19).
Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP Ritiauw di Gorontalo, Rabu, mengatakan penyebaran dan pencegahan COVID-19 memang membutuhkan penanganan khusus.
"Untuk mengantisipasi hal tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gorontalo yang digagas oleh Gubernur telah melakukan pembahasan penanganan virus corona, dan kami mendukung program kegiatan yang telah disepakati," ujarnya.
Ia menjelaskan jika bahwa saat ini dengan adanya perkembangan situasi dengan penyebaran virus corona Korem 133/Nani Wartabone telah memanilimisir atau mengurangi kegiatan yang melibatkan banyak orang.
"Dan diharapkan bila tidak ada kegiatan yang sangat penting sebaiknya tinggal di rumah jangan keluar untuk hal-hal yang tidak perlu," tegasnya.
Danrem mengungkapkan jika saat ini untuk daerah perbatasan Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Utara telah dibentuk tim terpadu pemantau pencegahan COVID-19.
"Di perbatasan tersebut, kita melakukan pemeriksaan kesehatan bagi yang melintas, begitu juga daerah-daerah yang lain sudah dibicarakan dalam pertemuan rapat Forkopimda provinsi, kabupaten dan kota," bebernya.
Arnold berharap kerja sama Babinsa, Bhabinkamtibmas, aparat desa serta Puskesmas itu akan mengurangi risiko bagi masyarakat Gorontalo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Danrem 133/Nani Wartabone Kolonel Czi Arnold AP Ritiauw di Gorontalo, Rabu, mengatakan penyebaran dan pencegahan COVID-19 memang membutuhkan penanganan khusus.
"Untuk mengantisipasi hal tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gorontalo yang digagas oleh Gubernur telah melakukan pembahasan penanganan virus corona, dan kami mendukung program kegiatan yang telah disepakati," ujarnya.
Ia menjelaskan jika bahwa saat ini dengan adanya perkembangan situasi dengan penyebaran virus corona Korem 133/Nani Wartabone telah memanilimisir atau mengurangi kegiatan yang melibatkan banyak orang.
"Dan diharapkan bila tidak ada kegiatan yang sangat penting sebaiknya tinggal di rumah jangan keluar untuk hal-hal yang tidak perlu," tegasnya.
Danrem mengungkapkan jika saat ini untuk daerah perbatasan Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Utara telah dibentuk tim terpadu pemantau pencegahan COVID-19.
"Di perbatasan tersebut, kita melakukan pemeriksaan kesehatan bagi yang melintas, begitu juga daerah-daerah yang lain sudah dibicarakan dalam pertemuan rapat Forkopimda provinsi, kabupaten dan kota," bebernya.
Arnold berharap kerja sama Babinsa, Bhabinkamtibmas, aparat desa serta Puskesmas itu akan mengurangi risiko bagi masyarakat Gorontalo.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020