Kantor Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorontalo Utara, menggelar tes cepat dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19, di lingkungannya.
"Seluruh pegawai, baik pejabat eselon hingga staf kesekretariatan berstatus pegawai tidak tetap (PTT), menjalani tes cepat COVID-19," ucap Sekretaris DPRD Fahrudin Lasulika, di Gorontalo, Rabu.
Pihaknya menggelar tes cepat (rapid test), untuk memastikan seluruh pegawai di lingkungan DPRD, tidak terpapar virus Corona jenis baru.
Peningkatan kasus COVID-19 terus terjadi di Provinsi Gorontalo, seiring banyak ditemukan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang tidak menunjukkan gejala atau orang tanpa gejala (OTG).
Apalagi domisili atau tempat tinggal pegawai di lingkungan Sekretariat DPRD, tersebar di dalam maupun luar kabupaten ini.
Ditambah, tingginya aktivitas pelayanan di kantor ini, serta tingginya kunjungan masyarakat di setiap hari kerja.
"Maka kami memutuskan untuk menggelar tes cepat COVID-19 massal di internal Sekretariat DPRD," ucapnya.
Sekretariat DPRD merasa perlu memberikan kepastian serta jaminan terkait kondisi kesehatan setiap aparatur yang ada.
"Ini upaya mencegah dan jika ditemukan hasil reaktif tentu akan dilakukan langkah pengobatan sesuai protokol kesehatan dalam penanganan COVID-19," ucapnya.
Ia memastikan, aparat yang ditemukan reaktif, akan langsung diinstruksikan untuk melakukan isolasi atau karantina mandiri.
Jika memerlukan penanganan lanjut, maka akan ditindaklanjuti dengan melaksanakan tes usap (swab test).***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
"Seluruh pegawai, baik pejabat eselon hingga staf kesekretariatan berstatus pegawai tidak tetap (PTT), menjalani tes cepat COVID-19," ucap Sekretaris DPRD Fahrudin Lasulika, di Gorontalo, Rabu.
Pihaknya menggelar tes cepat (rapid test), untuk memastikan seluruh pegawai di lingkungan DPRD, tidak terpapar virus Corona jenis baru.
Peningkatan kasus COVID-19 terus terjadi di Provinsi Gorontalo, seiring banyak ditemukan kasus terkonfirmasi positif COVID-19 yang tidak menunjukkan gejala atau orang tanpa gejala (OTG).
Apalagi domisili atau tempat tinggal pegawai di lingkungan Sekretariat DPRD, tersebar di dalam maupun luar kabupaten ini.
Ditambah, tingginya aktivitas pelayanan di kantor ini, serta tingginya kunjungan masyarakat di setiap hari kerja.
"Maka kami memutuskan untuk menggelar tes cepat COVID-19 massal di internal Sekretariat DPRD," ucapnya.
Sekretariat DPRD merasa perlu memberikan kepastian serta jaminan terkait kondisi kesehatan setiap aparatur yang ada.
"Ini upaya mencegah dan jika ditemukan hasil reaktif tentu akan dilakukan langkah pengobatan sesuai protokol kesehatan dalam penanganan COVID-19," ucapnya.
Ia memastikan, aparat yang ditemukan reaktif, akan langsung diinstruksikan untuk melakukan isolasi atau karantina mandiri.
Jika memerlukan penanganan lanjut, maka akan ditindaklanjuti dengan melaksanakan tes usap (swab test).***
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020