Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo menggelar Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2020 di Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo pada 28 Agustus.
Kepala KPw BI Provinsi Gorontalo, Budi Widihartanto di Gorontalo, Kamis, mengatakan kegiatan tersebut akan dirangkaikan dengan pembukaan 'booth' 12 UMKM binaan KPw BI Gorontalo.
"Tema KKI 2020 ini yaitu mendorong UMKM sebagai kekuatan baru perekonomian nasional di era digital, dan akan dilaksanakan pada 28 Agustus 2020," ujarnya.
Budi menjelaskan, KKI diselenggarakan dengan tujuan mensosialisasikan dan mempublikasikan kepada masyarakat mengenai peran BI dalam pengembangan UMKM.
"Kegiatan ini juga memperluas akses pasar domestik maupun ekspor dengan mengenalkan produk UMKM berbasis kain tradisional dan kerajinan kepada calon pembeli," ungkapnya.
Pembeli tersebut yaitu masyarakat umum dan pihak-pihak yang terhubung dengan pasar ekspor.
"Serta sebagai katalisator bagi pelaku usaha industri kreatif dalam meningkatkan kualitas produk, sesuai tren pasar sekaligus mendorong peningkatan nilai tambah melalui ekstensifikasi produk kain menjadi pakaian jadi bernilai jual tinggi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020
Kepala KPw BI Provinsi Gorontalo, Budi Widihartanto di Gorontalo, Kamis, mengatakan kegiatan tersebut akan dirangkaikan dengan pembukaan 'booth' 12 UMKM binaan KPw BI Gorontalo.
"Tema KKI 2020 ini yaitu mendorong UMKM sebagai kekuatan baru perekonomian nasional di era digital, dan akan dilaksanakan pada 28 Agustus 2020," ujarnya.
Budi menjelaskan, KKI diselenggarakan dengan tujuan mensosialisasikan dan mempublikasikan kepada masyarakat mengenai peran BI dalam pengembangan UMKM.
"Kegiatan ini juga memperluas akses pasar domestik maupun ekspor dengan mengenalkan produk UMKM berbasis kain tradisional dan kerajinan kepada calon pembeli," ungkapnya.
Pembeli tersebut yaitu masyarakat umum dan pihak-pihak yang terhubung dengan pasar ekspor.
"Serta sebagai katalisator bagi pelaku usaha industri kreatif dalam meningkatkan kualitas produk, sesuai tren pasar sekaligus mendorong peningkatan nilai tambah melalui ekstensifikasi produk kain menjadi pakaian jadi bernilai jual tinggi," katanya.
Editor : Hence Paat
COPYRIGHT © ANTARA News Gorontalo 2020